DPRD Sulut Kunjungi DPRD Riau

id dprd sulut, kunjungi dprd riau

DPRD Sulut Kunjungi DPRD Riau

Pekanbaru, (Antarariau.com) - DPRD Sulawesi Utara yang terdiri dari ketua, wakil ketua, anggota, sekretaris dewan beserta sejumlah staf mengunjungi DPRD Riau sebagai suatu referensi untuk pemebangunan gedung wakil rakyat baru di provinsinya.

"Kedatangan kita ke sini memang sebatas ingin melihat gedung di DPRD Riau. Karena berdasarkan referensi teman-teman DPRD, Riaulah yang pemanfaatan tataruangnya dan lain-lainnya yang bagus," kata Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Steven Kandow di Pekanbaru, Kamis.

Selain melihat ruang rapat paripurna, rombongan DPRD Sulut juga melihat ruangan komisi dan fraksi serta sejumlah ruang lainya. Dijelaskannya gedung di daerahnya saat ini progres pembangunannya sudah mencapai 60 persen.

"Sudah setengah jalan pembangunanya. Pembangunan ini karena memang usia gedung lama yang usianya sudah lima puluh tahun," ujarnya.

Steven sendiri ke DPRD Riau didampingi wakil ketua Marthen Manoppo, anggota Edwin Lontoh, Sekwan DPRD Sulut B. Mononutu dan sejumlah staf. Kedatangan rombongan tersebut disambut Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo dan Manahara manurung, Ketua Komisi C DPRD Riau Aherson, dan Sekwan DPRD Riau, Syamsurizal.

Terkait Gedung DPRD Riau, selain mengagumi yang saat ini, Politisi PDIP juga salut dengan rencana dengan pembangunan gudung yang baru. Sebab Gedung DPRD Sulut butuh waktu 50 tahun untuk membangun kembali.

"Di sini usianya sudah 10 tahun lebih sudah ada rencana akan membangun lagi, hebat," sebutnya.

Seperti yang diberitakan, Pihak DPRD Riau berencana mengusulkan untuk melakukan pembangunan gedung baru dengan anggaran Rp40 miliar. Alasannya karena tampilan gedung yang dari luar memang tampak gagah, tapi ruangan di dalamnya tidak memadai.

Gedung saat ini dianggap tidak bisa lagi menampung 65 anggota dewan, dan hampir 150 orang staf pegawai yang bekerja. Diperkirakan sejak awal, desain bangunan gedung DPRD tersebut salah yang akibatnya ruangan-ruangan yang ada di dalam menjadi sempit dan kurang.