Anggota DPRD Riau Calonkan Diri Jadi Bupati

id anggota dprd, riau calonkan, diri jadi bupati

Anggota DPRD Riau Calonkan Diri Jadi Bupati

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Anggota DPRD Riau dari Partai Demokrat, Asri Auzar mengatakan memiliki keinginan maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Rokan Hilir untuk mengangkat martabat daerah dengan julukan seribu kubah tersebut yang dijadwalkan pada Desember mendatang.

"Pembicaraan secara detail memang belum ada, tapi partai tentu akan melakukan survei. Apakah itu survei seperti apa kedekatan masyarakat dengan kadernya dan lain sebagainya termasuk kredibilitas kadernya. Kita juga harus bisa mengukur kemampuan diri apakah bisa maju atau tidak," katanya di Pekanbaru, Sabtu.

Menurut dia, banyak yang punya kesempatan ingin maju pada Pilkada. Oleh karena itu jika ada tokoh yang lebih pantas dan mampu membawa dan mengangkat martabat Rohil, dia juga akan berikan dukungan.

Hal itu karena Asri sendiri mengatakan bahwa dirinya berkeinginan untuk maju bukanlah sekadar jabatan yang ingin dicapai. Namun bagaimana mengangkat ekonomi masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan.

"Dengan APBD yang ada tentu untuk membangun fisik mudah. Tapi yang penting di sini adalah bagaimana membangun ekonomi masyarakat. Karena jabatan bukanlah hal utama, yang paling utama itu mensejahterakan masyarakat," lanjutnya.

Terlepas dari hal tersebut, dikatakannya bahwa untuk maju Pilkada yang dibutuhkan bukan saja finansial. Akan tetapi juga harus memiliki badan yang sehat serta dukungan masyarakat.

"Kalau saja salah satunya tidak ada tentulah tidak mungkin bisa maju. Misal, badan sehat kemudian finansial ada, tapi dukungan masyarakat tidak ada, tidak bisa juga," ujarnya.

Pada periode ini, lanjut dia, Partai demokrat di Rohil memiliki empat kursi di DPRD setempat. Sehingga untuk memenuhi persyaratan untuk maju harus berkoalisi dengan partai lain.

Terkait dengan pasangan pada Pilkada tersebut, dirinya mengaku sudah ada sekitar tujuh orang yang menjalin komunikasi. Namun dirinya belum bisa memberi tahu.

"Latar belakangnya macam-macam. Ada yang dari birokrat, kader partai lain, mantan birokrat dan tokoh masyarakat," ucap Sekretaris Komisi D DPRD Riau ini.