Pekanbaru Mampu Penuhi Kebutuhan Listrik Pada 2018

id pekanbaru mampu penuhi kebutuhan listrik pada 2018

 Pekanbaru Mampu Penuhi Kebutuhan Listrik Pada 2018

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru mengatakan pihaknya baru bisa memenuhi seluruh kebutuhan listrik masyarakat wilayah ini pada 2018, sehubungan dengan akan dibangunnya beberapa pembangkit listrik di wilayah itu mulai 2015.

"Dalam lembaran kegiatan strategis nasional, pembangunan beberapa pembangkit listrik di Pekanbaru sudah dicantumkan," kata Wali Kota Pekanbaru, Firdaus MT di Pekanbaru, Rabu.

Menurut dia, perkembangan informasi yang didapatnya dari pemerintah pusat sangat menggembirakan, karena semua upaya pembangunan pembangkit listrik di wilayah itu sudah disetujui. Ini buah dari kerja keras tim percepatan kelistrikan yang dibentuk pemko beberapa waktu lalu.

"Apa yang kita perjuangkan dengan tim percepatan dari Perusahaan Listrik Negara (PLN), Perusahaan Gas Negara (PGN) dan Pemko Pekanbaru sudah membuahkan hasil," kata dia.

Meski, papar dia, secara teknis proses tender lelang hingga pembangunan itu bukan berada di pemko. Namun setidaknya dengan adanya sinyal pembangunan tahap I Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) 250 MW tahun ini, akan memberikan harapan bagi Pekanbaru dan Riau secara umum bisa terlepas dari krisis listrik.

Selama ini krisis listrik di wilayah itu sudah berujung kepada pemadaman bergilir setiap harinya.

Dia merinci, pembangunan pembangkit yang sudah dicatat pada lembaran kegiatan strategis nasional, pada Kota Pekanbaru terhitung tahun 2015 hingga 2018 adalah Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2x110 MW, PLTG 250 MW dan PLTG 150 MW.

Untuk PLTU 2x110 MW Tenayan kini sudah dibangun, diperkirakan satu unit pembangkit sudah bisa beroperasi pada September tahun ini sisanya akan tuntas tahun depan.

"Dengan demikian total listrik yang akan dihasilkan pembangkit Pekanbaru sekitar 600 MW," katanya.

Ia mengemukakan kalau semua pembangkit sudah beroperasi tahun 2018, maka akan terjadi surplus listrik di Provinsi Riau. Hal ini tentunya juga akan menunjang pengembangan Kota Pekanbaru yang direncanakan menjadi metropolitan madani.

"Jumlah ini masih akan bertambah seiring pembangunan pembangkit listrik di kabupaten lain yang ada di Provinsi Riau," katanya.