Pekanbaru, (Antarariau.com) - Berbagai program anti kemiskinan yang dijalankan Pemerintah Kabupaten Kampar, Riau menjadi perhatian sejumlah tokoh dan pejabat nasional untuk kemudian dijadikan model percontohan bagi daerah lain dalam memberantas kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.
"Berbagai program anti kemiskinan itu dijalankan melalui sektor pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan dan peternakan. Semuanya dijalankan sekaligus dengan target pada 2016 akan tercapai 3 Zero (zero kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh)," kata Bupati Kampar Jefry Noer kepada pers di Bangkinang, Rabu.
Beberapa pejabat nasional yang menyorot program anti kemiskinan itu adalah Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar. Dia bahkan berniat untuk menjadikan Kampar sebagai model percontohan nasional.
"Program seperti ini yang harusnya dilakukan oleh daerah-daerah lainnya. Ini masuk dalam program hutan tanaman rakyat dan hutan desa," kata Siti Nurbaya.
Program yang dimaksud salah satunya adalah pengembangan Desa Mandiri Pangan dan Energi dengan memanfaatkan lahan sempit untuk dijadikan kawasan peternakan, perikanan, pertanian dan pengelolaan limbah ternak menjadi biourine dan biogas.
Bupati Jefry Noer saat ini sedang menyiapkan lahan percontohan Program Desa Mandiri Pangan dan Energi di kawasan Pusat Pelatihan Petanian Pedesaan Swadaya Masyarakat (P4S) Kubang Jaya, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siakhulu, Kabupaten Kampar.
"Kami targetkan dalam waktu dekat sudah selesai seratus persen dan pada 12 Maret sudah diresmikan dan siap untuk dikembangkan di seluruh kecamatan hingga pedesaan di Kampar," kata Jefry.
Pejabat lainnya yang juga menyorot program anti kemiskinan Pemkab Kampar adalah Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang menggap program itu adalah trobosan untuk ketahanan pangan nasional.
Sementara dari beberapa tokoh politik nasional yang mendukung program anti kemiskinan Kampar adalah mantan Ketua DPR RI Marzuki Ali. Dia bahkan sempat berkunjung ke kawasan P4S Kampar.
Berbagai program tersebut menurut Jefry telah dijalankan sejak lama diawal kepemimpinannya beberapa tahun silam. Program ini sekaligus mendukung program nasional tentang kedaulatan pangan. (adv)
Berita Lainnya
Pemprov Riau-BNN luncurkan program Integrasi Pendidikan Anti-Narkoba
24 August 2022 20:34 WIB
Bupati Bengkalis Nyatakan Dukungan Untuk Program Anti Gratifikasi
09 November 2016 22:15 WIB
Ini Tanggapan Bupati Kuansing Soal Program Anti Gratifikasi
09 November 2016 20:05 WIB
Kerjasama Pemda Kampar dan BKSDA Riau hapuskan kemiskinan ekstrem
17 October 2022 15:44 WIB
Kemiskinan ekstrem di Kampar capai 15.450 jiwa
03 October 2022 16:18 WIB
Kemiskinan di Kampar meningkat 3.400 jiwa menjadi 68.740 jiwa
03 February 2022 19:29 WIB
Jefry: 9 Persen Masyarakat Kampar Terbebas Dari Kemiskinan Tahun 2016
11 October 2015 15:59 WIB
BKKBP Kampar Bantu Pemerintah Wujudkan Zero Kemiskinan
29 June 2015 17:43 WIB