Smartphone Samsung Tetap Eksis Di Kalangan Remaja

id smartphone samsung, tetap eksis, di kalangan remaja

Smartphone Samsung Tetap Eksis Di Kalangan Remaja

Pekanbaru, (Antarariau.com) - "Smartphone" Samsung dengan berbagai tipe masih diminati oleh kalangan remaja Pekanbaru, Provinsi Riau karena memiliki banyak keunggulan dan lebih diminati oleh pengguna gadget lain.

"Smartphone Samsung lebih disukai oleh siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan mahasiswa dengan kisaran harga Rp800.000 hingga Rp1,5 juta perunit," kata Merry karyawan toko yang menjual peralatan gadget di Mal Pekanbaru, Kamis.

Ia menjelaskan, sistem operasi android smartphone Samsung setara dengan merek lainnya sehingga pembeli dapat memiliki aplikasi lengkap dan dapat mengakses situs-situs serta akun media sosial secara maksimal.

"Kalangan remaja biasanya berminat dengan smartphone Samsung karena memiliki kelebihan dengan fasilitas pendukung dua kartu, sehingga tidak perlu memiliki dua telepon genggam untuk memasukkan dua sim card kepunyaannya," ujar Merry.

"Setiap tahun, kami menjual smartphone Samsung berbagai macam tipe dengan keunggulannya masing-masing sehingga masyarakat dapat memilih sesuai kebutuhan," lanjutnya.

Karyawan toko telepon genggam lain di Suzuya, Ella (19 tahun) membenarkan bahwa Samsung tetap eksis di masyarakat meskipun banyak jenis-jenis smartphone yang ditawarkan dengan beragam tipe ke konsumen.

Ia mengatakan, telah menjual berbagai jenis produk telepon genggam dan android yang dapat dipilih oleh konsumen namun kebanyakan pembeli memilih menggunakan smartphone Samsung sebagai telepon genggamnya.

"Saya menggunakan smartphone Samsung Galaxy V karena harganya terjangkau dan kameranya bisa digunakan depan belakang serta memiliki bentuk yang menarik ditunjang fasilitas jaringan 3G yang dapat mempercepat penggunaan internet atau media sosial," lanjutnya.

Seorang konsumen telepon genggam Rino (20 tahun) mengatakan, awal 2013 dirinya membeli smartphone Samsung dan sampai saat ini masih menggunakan karena baterainya tahan lama dan penggunaan aplikasi tidak lelet.

Ia mengungkapkan, yang dibutuhkan bukan hanya dari fitur, melainkan dari besarnya kapasitas penyimpanan data internal dan eksternal serta ketahanan penggunaan produk tersebut.