Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, menyatakan Rumah Sakit Umum Daerah Pekanbaru yang sudah dimulai pembangunannya, memiliki konsep ramah lingkungan, dengan mengusung misi mengubah stigma masyarakat yang beranggapan datang ke rumah sakit daerah akan membuat diri makin sakit.
"Konsep RSUD ini akan diciptakan senyaman mungkin, seperti menginap di hotel," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru Helda S Munir, di Pekanbaru, Kamis.
Menurut dia, pembangunan RSUD seperti ini baru pertama kali dilakukan di Ibu Kota Provinsi Riau karena kebanyakan rumah sakit, baik milik pemerintah maupun swasta, dibangun dengan ruangan yang memiliki suasana menegangkan dan kaku.
Ia menambahkan, walau RSUD ini hanya bertipe C, namun fasilitas yang akan dimilikinya sama dengan rumah sakit tipe A.
"Kami akan ciptakan lingkungan yang hijau, berbunga, dan alami dipenuhi taman serta dikelilingi Ruang Terbuka Hijau yang sudah dipenuhi pepohonan rimbun," paparnya.
Ia mengatakan pembangunan RSUD di Jalan Garuda Sakti, Pekanbaru, menghabiskan biaya Rp124 miliar, dengan luasan lahan 3,5 hektare.
Bangunan dengan luasan 2.000 meter persegi itu juga berlokasi di Kecamatan Tampan yang merupakan wilayah padat pemukiman perumahan dan ada sejumlah universitas.
"Ruang atas gedung akan dibuatkan taman juga," katanya.
Selain menjadikan RS yang ramah lingkungan, lanjutnya, layanan di tempat itu akan memanjakan pasien yang memang datang dari kalangan menengah ke bawah.
"Karena prioritas pengguna RSUD Tipe C ini adalah pemegang kartu Jamkesmas dan Jamkesda," katanya.
Meski demikian, kata dia, pemkot tetap menyediakan ruangan kelas dua dan VIP, tetapi terbanyak untuk kelas tiga.
Hal lain yang membedakan RSUD ini dari kebanyakan, adalah dengan adanya kinik pengobatan tradisional yang menfaatkan pengobatan ramuan herbal. Dengan begitu, RSUD Pekanbaru bisa melayani pasien yang ingin memadukan pengobatan modern dan tradisional menggunakan herbal.
"Akan ada apotek dan pengobatan herbal, akupuntur, dan pengobatan tradisional lainnya," katanya.
Berita Lainnya
Dikunjungi Dinkes Riau, RSUD Meranti ungkap semua kebutuhan peningkatan layanan masyarakat
24 August 2023 11:12 WIB
Pemerintah Pusat alokasikan Rp65 miliar bangun rumah sakit di Pulau Rupat
28 January 2023 21:17 WIB
Dinkes Sulsel tindaklanjuti warga Takalar tertular Omicron, dan sudah diisolasi
22 January 2022 19:58 WIB
Nakes RSUD Meranti dan Puskesmas Alahair terpapar COVID-19
30 September 2020 19:30 WIB
Dumai Alokasikan Rp100 M tangani Corona untuk RSUD dan Dinkes
14 April 2020 13:07 WIB
Pasien Dalam Pengawasan COVID-19 di RSUD Dumai Meninggal Dunia
28 March 2020 19:10 WIB
Kesehatan pasien terduga corona di Dumai mulai membaik
04 March 2020 12:49 WIB
Antisipasi corona, RSUD Puri Husada siapkan ruang isolasi
03 March 2020 17:31 WIB