Riau Alami Penurunan Ekspor 11,66 Persen Pada Kuartal I

id riau alami, penurunan ekspor, 1166 persen, pada kuartal i

Riau Alami Penurunan Ekspor 11,66 Persen Pada Kuartal I

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Pusat Statistik menyatakan nilai ekspor Provinsi Riau pada kuartal pertama 2015, atau Januari-Maret, sebesar 3,86 miliar dolar AS dan mengalami penurunan sebesar 11,66 persen diandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Meski menurun, pada periode Januari-Maret 2015 kontribusi ekspor Riau terhadap nasional bisa sebesar 10,16 persen," kata Kepala BPS Provinsi Riau, Mawardi Arsyad, di Pekanbaru, Senin.

Ia menjelaskan, pelemahan ekspor pada kuartal I disebabkan turunnya ekspor minyak dan gas (migas) serta ekspor nonmigas. Untuk ekspor migas, nilainya pada kuartal I mencapai 1,26 miliar dolar AS atau mengalami penurunan 8,56 persen dibanding periode yang sama tahun 2014 yang mencapai 1,38 miliar dolar AS.

"Sebenarnya, pada bulan Maret ekspor migas mencapai 494,29 juta dolar AS atau naik hingga 25,81 persen dibandingkan bulan Februari," katanya.

Sedangkan, ekspor nonmigas pada kuartal I sebesar 2,60 miliar dolar AS dan turun 13,10 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu dengan pencapaian 2,99 miliar dolar AS. Penurunan ekspor tersebut disebabkan anjloknya ekspor komoditas andalan minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) pada Januari-Maret, yang masuk pada golongan barang lemak dan minyak hewani/nabati, hingga sebesar 126 juta dolar AS dibandingkan periode yang sama tahun 2014.

Penurunan ekspor nonmigas Riau yang tak kalah tingginya juga terjadi pada golongan berbagai produk kimia, yang berkurang 292,72 juta dolar AS pada kuartal I.

BPS mencatat ekspor nonmigas ke negara tujuan utama paling anjlok adalah menuju Tiongkok yang sebesar 291,68 juta dolar AS pada Januari-Maret 2015 dibanding periode yang sama pada 2014.

Ia menjelaskan, secara total penurunan ekspor ke 10 negara tujuan mencapai 391,61 juta dolar AS. Ekspor ke negara tujuan utama, seperti ke India, juga menurun pada kuartal I sebesar 107,43 juta dolar AS.

Selain itu, ekspor nonmigas dari Riau juga turut mengalami penurunan ke sejumlah negara seperti Belanda sebesar 53,83 juta dolar AS, Pakistan 37,86 dolar AS, Amerika Serikat 11,18 juta dolar AS, dan Malaysia 7,95 dolar AS.

Kenaikan ekspor nonmigas tercatat hanya meningkat untuk empat negara tujuan seperti ke Mesir sebesar 47,63 juta dolar AS, Bangladesh 59,31 juta dolar AS, Italia 15,44 juta dolar AS, dan Saudi Arabia sebesar 13,83 juta dolar AS.

Di sisi lain, impor nonmigas Riau pada kuartal I/2015 justru mengalami peningkatan. Kenaian impor palin besar dari Tiongkok yaitu sebesar 56 juta dollar AS. Kemudian, diikuti impor dari Kanada 55,71 juta dolar AS, Malaysia 50,42

juta dolar AS, dan Singapura sebesar 42,74 juta dolar AS.

"Kontribusi keempat negara mencapai 66,90 persen terhadap keseluruhan impor nonmigas," katanya.