Dumai, Riau, (Antarariau.com) - BPJS Ketenagakerjaan (TK) Cabang Dumai Provinsi Riau mengakui banyak perusahaan swasta enggan mendaftarkan tenaga kerjanya untuk mengikuti program pelayanan jaminan sosial tersebut.
Kepala BPJS TK Dumai Asril di Dumai, Jumat, mengatakan, dari target kepesertaan 589 perusahaan untuk 2015, saat ini baru hanya 131 perusahaan yang sudah mendaftarkan tenaga kerjanya.
"Kesadaran perusahaan untuk menjaminkan tenaga kerja ke program BPJS TK masih rendah, padahal kita telah gencarkan sosialisasi dan informasi terkait kewajiban ini," katanya.
BPJS TK yang membawahi tiga kabupaten kota di Riau ini juga ditargetkan meraih kepesertaan tenaga kerja sebanyak 33 ribu jiwa, dan kini baru terealisasi sekitar 3.500 orang.
Bagi perusahaan yang belum mendaftarkan pekerja ke dalam program jaminan kerja, selain akan merugi ketika mengalami insiden, juga melanggar ketentuan perundangan yang dibuat pemerintah.
"Bersama instansi terkait di pemerintahan kami juga intensifkan imbauan dan ajakan agar perusahaan segera daftarkan pekerjanya ke BPJS ketenagakerjaan sebelum timbul kerugian lebih besar," ungkapnya.
Dia melanjutkan, selain melirik potensi calon peserta dari kalangan perusahaan, pihaknya juga menggandeng semua mitra kerja untuk bersama melancarkan sosialisasikan perlindungan kepada tenaga kerja.
Potensi lain yang digarap oleh lembaga penjamin sosial ini diantaranya para buruh, pedagang, pelaku usaha kecil menengah, tenaga honorer di pemerintahan dan pekerja sektor informal serta lain sebagainya.
Menurutnya, terhitung Juli 2015 ini, BPJS Ketenagakerjaan akan beroperasi penuh dan mewajibkan seluruh tenaga kerja di perusahaan, PNS TNI Polri untuk menjadi peserta perlindungan sosial.
Karena itu, selain giat melakukan sosialisasi, BPJS TK Dumai juga intensifkan koordinasi dengan para pimpinan daerah, satuan kerja, instansi vertikal, organisasi buruh pekerja dan lain sebagainya.
Berita Lainnya
Banyak kesalahan umum saat praktik CSR, Jefry Noer ingatkan perusahaan di Riau
19 April 2024 13:22 WIB
Banyak perusahaan sawit di bayar pajak ke pusat, Riau menanggung jalan rusak
13 March 2023 20:46 WIB
GoTo masuk BEI, Airlangga Hartarto harap makin banyak perusahaan teknologi IPO
11 April 2022 12:34 WIB
Banyak dilewati truk perusahaan, warga Duri dukung pemasangan portal di Jalan Gajah Mada
05 January 2022 22:07 WIB
Banyak kendaraan perusahaan luar daerah wara-wiri di Riau, Gubri: Kejar
08 June 2021 15:41 WIB
Banyak kendaraan perusahaan non BM wara-wiri di Riau, Gubri: Kejar
07 June 2021 20:12 WIB
Wagub Riau keluhkan banyak perusahaan sawit tidak terdata, begini penjelasannya
26 March 2021 13:23 WIB
Banyak jalan rusak, Waka DPRD Inhu minta perusahaan punya jalan operasional sendiri
16 March 2021 18:00 WIB