Penduduk Lima Provinsi Konsumsi Lemak Paling Tinggi

id penduduk lima, provinsi konsumsi, lemak paling tinggi

Penduduk Lima Provinsi Konsumsi Lemak Paling Tinggi

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepala Balitbangkes Kemenkes Prof dr Tjandra Yoga Aditama mengatakan, penduduk asal Provinsi DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Bali, Kepulauan Riau dan Jawa Barat, terdata mengonsumsi lemak paling tinggi secara nasional.

"Mereka tidak sadar bahwa dengan pola makan berlebihan lemak justru akan meningkatkan risiko stroke, penyakit jantung, gangguan pembuluh darah dan lainnya," kata Tjandra Yoga Aditama di Pekanbaru, Kamis.

Menurut dia, jika seseorang mengasup lemak tinggi, maka sekaligus bisa memicu risiko utama munculnya berbagai penyakit.

Ia menyebutkan, berdasarkan data Balitbangkes RI sebanyak 26,5 persen penduduk Indonesia mengonsumsi lemak di atas batas 67 gram per hari, 33 persen di antaranya adalah pria dan 22,7 persen adalah wanita.

"Artinya orang Indonesia mengonsumsi lemak lebih dari standar," katanya dan merinci setiap orang mengonsumsi kelompok minyak, lemak dan olahan sebesar 37,4 gram per hari," katanya.

Sedangkan yang terbanyak dikonsumsi dalam kelompok ini adalah minyak kelapa sawit dan minyak kelapa 19,7 gram per orang per hari.

Selain itu sebagian besar penduduk Indonesia (92,6 persen) mengonsumsi minyak kelapa sawit dan minyak kelapa, menyusul kelapa dan olahannya 29,4 persen dan minyak lainnya 7,1 persen.

"Oleh karena itu perlu penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) sehari-hari," katanya dan menambahkan kendati masih banyak yang belum paham faktor risiko yang terjadi.

Pada kesempatan itu, dia mengajak seluruh masyarakat agar makan sesuai pola gizi seimbang dan jangan terlalu banyak lemak, garam dan lainnya.

Ia menyarankan tiap orang perlu menjaga keamanan pangan, kebersihan, cara mengolah makanan serta penyimpanan dan penyajiannya. Berolah raga secara teratur, seminggu dua atau tiga kali. Olahraga dapat memberi kebugaran, mencegah penyakit dan mencerahkan jiwa.