Polda Bekali 650 Mahasiswa Tertib Berlalu Lintas

id polda bekali, 650 mahasiswa, tertib berlalu lintas

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Daerah Riau memberikan pembekalan tentang tertib berlalu lintas kepada 650 mahasiswa dari Universitas Riau, Universitas Islam Negeri Riau, Universitas Muhammadiyah Riau, dan Universitas Islam Riau.

"Pembekalan diberikan dalam bentuk diskusi, sosialisasi, lomba pidato, dan tanya jawab berhadiah jutaan rupiah dan hadiah menarik lain guna mendorong mahasiswa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas," kata Dir Lantas Polda Riau Kombes Pol Guritno Wibowo, SH, Sik, MSi di Pekanbaru, Kamis.

Menurut Guritno, dalam diskusi antara kepolisian dengan mahasiswa di gedung Dinas PU Provinsi Riau itu diharapkan akan menemukan metoda untuk mengantisipasi kecelakaan berlalu lintas.

Ia mengatakan kegiatan ini juga bersinergi dengan Jasa Raharja Cabang Riau, BPJS Kesehatan Divre Riau, BPJS Ketenagakerjaan Riau khususnya memberikan pelayanan, perawatan bagi korban kecelakaan dalam bentuk "road safety partner ship action (RSPA)" Riau.

"Oleh karena itu, kegiatan ini dikemas dengan baik, dengan cara menarik minat generasi muda dalam bentuk diskusi, disamping memberikan hadiah berupa uang tunai senilai Rp2 juta untuk pemenang pertama, Rp1,5 juta pemenang kedua, Rp1 juta bagi pemenang ketiga serta pemenang harapan 1 dan dua masing-masing Rp500.000," katanya.

Selain itu Polda Riau juga menyediakan sebanyak 269 hadiah menarik lainnya berupa sepeda, tablet, kipas angin, magic com, dispencer, strika, bad cover, karpet, jaket, sarung tangan dan lainnya.

Kegiatan ini bertemakan melalui lembaga pendidikan kita tingkatkan budaya tertib berlalu lintas menuju Indonesia tertib, bersatu, keselamatan nomor satu.

Sementara itu, Kepala PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Riau, Kun Wahyu Wardana mengatakan, pihaknya menjadi penjamin pertama dalam kasus kecelakaan di jalan raya ketika korban mendapat penanganan di rumah sakit.

"Sebagai penjamin pertama maka korban akan mendaptkan asuransi kecelakaan ketika korban sudah memiliki laporan polisi atas kejadian kecelakaan lalulintas itu,"katanya.

Kepala BPJS Kesehatan Divre II Benjamin Saut PS mengatakan, secara nasional sinergisitas ini merupakan pertama kali di Indonesia, dan Riau menjadi pelopor untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi peserta yang memiliki kartu BPJS Kesehatan dan menjadi korban lakalantas.

Kepala Kantor Wilayah BPJS Sumbar-Riau, Didi Siswadi, mengatakan, sinergi empat instansi terkait ini merupakan kerjasama pertama kali di era BPJS yang sekaligus memberikan pemerataan pelayanan kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk buruh petani, nelayan, pekerja rumah tangga dan ibu rumah tangga.

"Kita memberikan tanggungan asuransi pelayanan kesehatan pada peserta BPJS Ketenagakerjaan ketika pekerja/peserta mulai keluar dari rumah, menuju tempat kerja mengalami kecelakaan lalu lintas," katanya.