Libur Sekolah Akibat Asap Diperpanjang Satu Hari

id libur sekolah, akibat asap, diperpanjang satu hari

Libur Sekolah Akibat Asap Diperpanjang Satu Hari

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, kembali memperpanjang masa libur sekolah akibat kualitas udara yang semakin memburuk hingga level berbahaya.

"Berhubung kondisi udara belum membaik pemerintah kota Pekanbaru mengeluarkan instruksi memperpanjang masa libur anak sekolah satu hari lagi hingga Jumat," ungkap Kabag Humas Pekanbaru, Alek Kurniawan, di Pekanbaru, Kamis.

Alek menjelaskan, kondisi udara semakin memburuk saja kualitasnya. Jika dua hari sebelumnya papan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang berlokasi di depan kantor Walikota dan Mal SKA masih menunjukkan level sangat tidak sehat.

"Tetapi hari ini Kamis sore kembali merosot hingga level berbahaya karena mencapai angka 317 Polutan standart indeks," ujar Alek.

Menimbang kondisi ini maka sedianya para pelajar kembali ke sekolah setelah diliburkan selama dua hari yakni Rabu dan Kamis, namun akibat kabut asap semakin tebal, maka diambil kebijakan memperpanjang masa libur.

Alek menerangkan siswa yang diliburkan paska udara Pekanbaru terpapar kabut asap mulai dari anak pada Pendidikan Anak Usia Dini, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, dan Sekolah Menengah Atas sederajad. Kecuali mahasiswa.

Alek menambahkan perpanjangan masa libur ini hanya hingga Jumat, Sementara hari Sabtu semua siswa kembali bersekolah. Dengan catatan jika kondisi udara tidak semakin memburuk.

"Kita akan evaluasi kondisi udara setiap hari, jika pada Sabtu kualitasnya membaik maka para siswa kembali belajar seperti biasa,"tandasnya.

Berdasarkan pemberitaan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, mendeteksi 177 titik panas di Riau. Sementara di Sumatera jumlahnya capai 708.

"Khusus Pekanbaru dan Pelalawan, jarak pandang hanya sekitar 200 meter, Dumai jarak pandang hanya 300 meter, dan Indragiri Hulu jarak pandang sekitar 800 meter," kata Sugarin, Kepala BMKG, stasiun Pekanbaru.

Kabut asap yang terjadi di Pekanbaru, menurutnya masih kiriman dari Sumatera Selatan dan Jambi, tidak terkecuali dari Riau sendiri. Hal itu juga disebabkan faktor arah angin yang mengarah ke Provinsi Riau, angka titik panas sudah menyebar di 10 kabupaten dan kota di Riau.

" Titik panas di Riau, tersebar di Pelalawan 66 titik, Indragiri Hulu 41 titik, Indragiri Hilir, 25 titik, Kuansing, 21 titik, Bengkalis ada tujuh titik. Sisanya terdeteksi di Kabupaten Kampar, Dumai, dan Rokan Hilir, untuk Rokan Hulu terdeteksi sebanyak empat titik dan Meranti terdeteksi satu titik," paparnya

"Cuaca Riau masih akan cerah berawan disertai kabut asap, peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai petir tidak merata pada sore atau malam hari, terjadi di wilayah Riau bagian utara dan timur,"tambahnya.