RAPP Bantu 11.000 Masker Untuk Disdik Riau

id , rapp bantu, 11000 masker, untuk disdik riau

  RAPP Bantu 11.000 Masker Untuk Disdik Riau

Pekanbaru, (Antarariau.com) - PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) menyerahkan bantuan 10 ribu masker jenis "surgical" dan 1.000 masker N95 kepada Dinas Pendidikan (Disdik) Propinsi Riau untuk membantu pelajar dan tenaga pendidik menekan resiko terpapar asap.

"Bantuan tersebut sebagai bentuk dukungan perusahaan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Riau dalam mengefektifkan proses pembelajaran siswa di sekolah," kata Direktur RAPP Rudi Fajar di kantor Disdik Riau di Pekanbaru, Jumat.

Masker tersebut diterima Kepala Dinas Pendidikan Propinsi Riau Kamsol didampingi Sekretaris Dinas Kaharuddin dan SHR Manager RAPP Roni Hasfikar.

Menurut Rudi Fajar pihaknya berupaya melakukan langkah antisipasi dalam mencegah dampak kabut asap kepada masyarakat dan pelajar.

Rudi berharap bantuan masker itu dapat membantu mengurangi dampak kabut asap bagi anak-anak dan para guru selama berada di sekolah.

"Kita terus melakukan berbagai upaya untuk membantu mengantisipasi dampak kabut asap ini seperti fasilitasi bantuan masker dan mendirikan posko kesehatan di berbagai tempat," ujar Rudi.

Menurut Kamsol, jika asap masih berlanjut, Dinas Pendidikan akan melakukan ujicoba dalam seminggu ada minimal dua hari masuk sekolah untuk mendengarkan penjelasan tugas dan mempelajari modul.

"Jadi selama anak-anak di sekolah, itu diantisipasi dengan menggunakan masker, yang dibantu oleh pihak swasta seperti RAPP," kata Kamsol.

Melalui sistem modul itu diharapkan tidak akan ada ketertinggalan belajar, karena juga akan didampingi dengan penambahan materi dan jam belajar.

Perubahan dilakukan Dinas Pendidikan terhadap jadwal ujian akhir semester yang semula di awal bulan Desember diundur menjadi pertengahan Desember dan libur semester dikurangi hanya menjadi seminggu bertepatan di Hari Natal dan Tahun Baru.

"Sekarang guru-guru di Kota Pekanbaru tengah menyusun modul pembelajaran tersebut untuk ditinjau materi esensialnya, jadi setelah anak-anak mendapat penjelasan tentang modul dan tugasnya, lalu mereka bawa pulang ke rumah," jelasnya.

Kamsol mengatakan pihaknya juga akan bekerjasama dengan pihak kepolisian dan menggandeng pihak swasta untuk mengedukasi anak-anak agar selalu menggunakan masker.