Jakarta, (Antarariau.com) - Tim Penjaringan Pilkada bersama (Tim 10) Partai Golkar yang terdiri atas dua kubu partai beringin, membuka wacana penyelenggaraan musyawarah nasional luar biasa (munaslub) guna menyatukan kembali Partai Golkar.
Menurut Ketua Tim 10 Partai Golkar Yorrys Raweyai, Munaslub dapat menyatukan anasir-anasir perpecahan dan mengembalikan tatanan Partai Golkar.
"Munaslub Partai Golkar adalah langkah bersama yang hendak menghapus masa lalu yang suram demi masa depan Partai Golkar yang lebih baik," kata Yorrys melalui siaran pers di Jakarta, Senin.
Yorrys mengatakan munaslub memang memiliki nomenklatur tersendiri dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Golkar. Namun jika melihat situasi internal kepartaian yang sedang berada dalam situasi tidak menentu berdasarkan kenyataan dewasa ini, bukan tidak mungkin jalur tersebut menjadi pilihan logis dan rasional.
"Dapat dimaklumi jika langkah tersebut tentu saja akan menuai pertentangan dari berbagai pihak, khususnya kedua belah kubu yang selama ini berseteru. Namun dengan berbagai upaya sosialisasi persamaan visi dan misi, kiranya munaslub bukanlah wacana yang tabu," ujar Yorrys.
Dia mengatakan prakarsa Wakil Presiden Jusuf Kalla yang mempertemukan Kubu Agung Laksono dan Kubu Aburizal Bakrie seharusnya menjadi langkah awal penyatuan dan perdamaian (islah). Kepentingan Pilkada Serentak telah menurunkan ketegangan politik yang sebelumnya mencapai titik didih yang memanaskan suasana kedua kubu.
Sedangkan kemunculan Tim Penjaringan Pilkada atau yang dikenal sebagai Tim 10 yang diwakili oleh lima orang dari dua kubu telah berhasil melakukan penjaringan kader yang akan dicalonkan oleh Partai Golkar. Hasilnya, 238 calon kontestan kepala daerah disepakati untuk diajukan dalam Pilkada Serentak Desember 2015.
"Proses penjaringan yang terbilang singkat menunjukkan benih-benih persatuan yang sejatinya ada, meski hanya untuk kepentingan tertentu. Namun, representasi Tim 10 dipandang cukup mampu mengakomodasi kepentingan Partai Golkar," jelas dia.
Berita Lainnya
Tim ahli PBB kecam penghancuran sistem pendidikan di Jalur Gaza oleh Israel
20 April 2024 14:41 WIB
Perbasi harap tim Prawira Harum susul PJ ke Kualifikasi BCL Asia 2024 Putaran 2
06 April 2024 15:40 WIB
Penjabat Gubernur Riau minta Tim Satgas Karhutla awasi titik api
04 April 2024 15:05 WIB
Chelsea tak bisa menang dari tim lemah, pelatih geram
31 March 2024 5:24 WIB
Tim SAR Banten berhasil menemukan korban kecelakaan laut meninggal
28 March 2024 15:13 WIB
Ragnar sebut kemenangan 3-0 Indonesia lawan Vietnam berkat kerja keras tim
27 March 2024 12:16 WIB
Tim Penyidik KPK kembali panggil Windy Idol terkait perkara TPPU Hasbi Hasan
26 March 2024 15:34 WIB
Tim Humas FC Semen Padang Juara 1 Mini Soccer Trofeo Cup JPS
26 March 2024 11:34 WIB