Riau Peroleh 32 Tenaga Kesehatan

id riau peroleh 32 tenaga kesehatan

Riau Peroleh 32 Tenaga Kesehatan



Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau memperoleh 32 tenaga kesehatan dari pemerintah yang akan memaksimalkan pelayanan di daerah terpencil melalui program pengadaan tenaga kesehatan Nusantara Sehat.

"Ke-32 tenaga kesehatan terdiri atas seorang dokter, enam SKM, empat perawat, enam bidan, enam kesling, dua tenaga gizi, empat tenaga farmasi dan empat tenaga Biomedika yang akan didistribusikan pada daerah terpencil di enam kabupaten dan kota," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau H. Andra Sjafril, di Pekanbaru, Selasa.

Penyerahan tenaga kesehatan tersebut mewakili Menkes RI yakni Dr. Wahyu Widyaningsih sekaligus pendamping tenaga kesehatan untuk Kota Dumai.

Menurut Andra, program Nusantara Sehat adalah program Menteri Kesehatan guna meningkatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah terpencil, perairan dan juga perbatasan (DTPK) berbasis tim.

Program ini,katanya, guna mewujudkan layanan kesehatan primer yang dapat dijangkau oleh setiap anggota masyarakat terutama oleh mereka yang berada diwilayah terpencil.

"Penempatan tenaga kesehatan ini diharapkan dapat membaur dengan masyarakat dan membantu permasalahan kesehatan yang ada di daerah masing-masing," katanya.

Ia menyebutkan, salah satu kabupaten di Provinsi Riau yang mendapat tambahan tenaga kesehatan ini adalah Kabupaten Indragiri Hilir, di Puskesmas Sungai Guntung.

Sebelumnya, para tenaga kesehatan tersebut ditraining selama lima minggu pelatihan fisik oleh TNI, psikologis dan beberapa ilmu pengetahuan termasuk epidmiologi yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat yang berkaitan dengan Bina Upaya Kesehatan Dasar (BUKD).

Sedangkan pemberian insentif bagi tenaga kesehatan dengan penugasan khusus berbasis tim ini ditetapkan oleh kemenkes dengan besaran untuk tenaga dokter Rp7.850.000, sedangkan tenaga kesehatan lainnya sebesar Rp4.400.000.

Tahun 2015 lokus Nusantara Sehat direncanakan di puskesmas kecamatan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga baik darat dan laut sedangkan pada 48 kabupaten dan kota di 15 provinsi termasuk Provinsi Riau.

Tenaga kesehatan itu didistribusikan di Kabupaten Bengkalis pada dua Puskesmas yaitu Puskesmas Selat Baru sebanyak lima orang, terdiri atas seorang tenaga keperawatan, seorang Bidan, seorang SKM, dan seorang Kesling serta seorang tenaga gizi.

Untuk Puskesmas Tanjung Medang sebanyak enam orang terdiri atas seorang perawat, seorang bidan, seorang farmasi, 1 dan seorang SKM, serta seorang tenaga Kesling dan seorang tenaga Biomedika. Untuk Kabupaten Indragiri Hilir satu puskesmas yaitu puskesmas Sungai Guntung memperoleh enam tenaga terdiri atas seorang perawat, seorang bidan, seorang tenaga farmasi, seorang bidan, dan tenaga farmasi, SKM, Kesling dan Biomedika masing-masing seorang.

Berikutnya untuk Kabupaten Kepulauan Meranti yaitu Puskesmas Tanjung Samak mendapat lima tenaga terdiri atas bidan, tenaga Farmasi, SKM, Kesling dan Biomedika masing-masing seorang tenaga.

Selain itu, di Kabupaten Rokan Hilir yaitu ditempatkan di Puskesmas Sinaboi sebanyak enam tenaga terdiri atas dokter, bidan, farmasi, SKM, Kesling dan Biomedika masing-masing seorang. Untuk Kota Dumai yakni ditempatkan pada Puskesmas Dumai Kota sebanyak lima orang terdiri atas perawat, bidan, SKM, kesling dan gizi masing-masing sebanyak seorang. (Adv)