Dinilai Tak Mampu Fasilitasi SBSI Dengan Chevron, Disnaker Pekanbaru Didemo

id dinilai tak, mampu fasilitasi, sbsi dengan, chevron disnaker, pekanbaru didemo

Dinilai Tak Mampu Fasilitasi SBSI Dengan Chevron, Disnaker Pekanbaru Didemo

Pekanbaru, (Antarariau.com) Dinilai tidak mampu memfasilitasi masalah hubungan kerja antara buruh dan perusahaan, sebanyak 82 anggotaSerikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) mendemo kantor Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru, Rabu (6/1) pagi.

Aksi Demo yang dipimpin oleh Kordinator Lapangan, Juandi, melampiaskan amarahnya dengan berorasi.

Anggota SBSI merasa dikadalin oleh Kadisnaker Pekanbaru, Jonny Sarikoen, pasalnya telah membohongi dan mengangkangi perjanjian yang dibuat antara Disnaker dengan salah satu kontraktor Migas di Pekanbaru pada bulan Desember lalu.

"Kami kecewa dengan Disnaker karena sudah membohongi buruh," ujar Korlap SBSI, Juandi, Rabu.

Juandi menjelaskan Disnaker sudah memberikan jaminan bahwa para buruh ini tidak akan di-PHK. Namun kenyataannya mereka diberhentikan secara sepihak oleh perusahaan.

Sementara Disnaker tidak mau tahu dengan kondisi ini. Padahal dalam isi perjanjian sudah jelas.

"Salah satu kontraktor Chevron dan Disnaker akan merekrut anggota dari SBSI. Kenyataanya tidak memperkerjakan orang dari SBSI," ucapnya

Untuk itu tambah Juandi, pihaknya menuntut, dipekerjakan kembali."Jika tuntutan tidak dipenuhi maka kami akan gelar aksi yang lebih besar serta menjurus anarkis," tandasnya.

Kadisnaker Kota Pekanbaru, Jonny Sarikoen, di tempat yang sama mengakui belum menerima laporan perekrutan tenaga kerja bari dari pihak kontraktor chevron tersebut.

"Kami akan langsung panggil pihak Chevron dan kontraktrornya untuk minta penjelasan," ujarnya singkat.

Berdasarkan pantauan dilapangan, aksi demo ini dikawal oleh beberapa petugas kepolisian.