BKBPP Bentuk Forum Anak Kecamatan Di Kuok

id bkbpp bentuk, forum anak, kecamatan di kuok

BKBPP Bentuk Forum Anak Kecamatan Di Kuok

Kuok, Kampar (Antarariau.com) - Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (BKBPP) membentuk Forum Anak Kecamatan yang pertama di Kuok pada Selasa (12/1).

"Forum Anak untuk kecamatan dibentuk pertama kali di Kecamatan Kuok," kata Drs Edi Afrizal, M.Si saat pertama kali menjalankan tugas sebagai Kepala BKBPP Kabupaten Kampar dalam acara Sosialisasi Pemenuhan Hak Anak dan Pembentukan Forum Anak Kecamatan di Kantor Camat Kuok.

Forum Anak merupakan Organisasi sebagai wadah untuk menyalurkan bakat dan minat anak yang difasilitasi oleh pemerintah melalui BKBPP.

Kegiatan itu dihadiri H Zulfikri mewakili Camat Kuok, Kepala UPTD P dan K, Abdul Rauf, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Hj Elis Suryani, SE.

Diantara hak anak yang harus dipenuhi sejak dilahirkan adalah untuk mendapatkan kesejahteraan. Oleh karena itu pemerintah sebagai fasilitator mewujudkan amanah undang-undang.

Dia jelaskan, bahwa ada 10 hak anak, hak untuk bermain, mendapatkan pendidikan, perlindungan, nama (identitas),dapat status kebangsaan, makanan, akses kesehatan, berkreasi, kesamaan dan memili peran pembangunan.

Diantara persoalan anak yang menjadi tugas bersama adalah menyelamatkan generasi bangsa seperti kasus anak terlantar dan korban-korban lainnya.

"Forum Anak ini adalah wadah terbaik bagi generasi muda mengembangkan segala potensi untuk menggapai kemajuan dan berbuat positif dalam menghindari segala bentuk pengaruh negatif," ujar mantan Camat 13 Koto Kampar ini.

Ketua FAN dan Ketua Panitia, Farhan Perdana Putra Nur menyampaikan bahwa Pembentukan Forum Anak Kecamatan ini merupakan lanjutan dari pembentuk Forum Anak tingkat Kabupaten Kampar tahun lalu.

"Anak akan lebih terarah dalam kegiatannya, sebagai anak yang aktif dan berani mengembangkan segala potensi diri sehingga kelak lahir generasi-generasi yang berkualitas dan handal," kata Farhan.

Zulfikri mewakili Camat Kuok, menyampaikan himbauan untuk para siswa dari sekolah-sekolah yang ada di Kuok mendengarkan yang disampaikan narasumber.

"Saya menghimbau kepada seluruh siswa dapat menghindari perubahan yang menjerumuskan masa depan generasi bangsan, dengan melalui Forum Anak ini bisa lebih terarah dan lebih maju," kata dia.

Dia mengajak semua siswa dapat berbuat yang positif dan kembangkang kreasi dan berbuatlah untuk mengembangkan diri dan membahagiakan orangtua.

Kepala UPTD, menyampaikan, bahwa organisasi apapun namanya jangan sampai seperti "hangat-hangat tahi ayam saja" dan sebab biasanya di internal organisasi masing-masing jebatan didalamnya tidak berfungsi sebagaimana mestinya, pengurus melaksanakan tugas tidak pada tempatnya, yang bekerja hanya ketua dan bendahara saja, yang lainnya, entah kemana, tidak berjalan sesuai dengan fungsi masing-masing.

"Jalankan tugas sesuai jabatan dan fungsi dalam organisasi agar dapat berjalan langgeng dan berkembang dengan baik," ujarnya.

Dia menyarankan, supaya Forum Anak dapat berjalan dan berkembang dengan lebih baik, harus ada bidang usaha, jangan cuma bisa meminta saja

Dia jelaskan, banyak kegiatan yang dapat menggerakan organisasi dengan bidang usaha seperti yang diharapkan Bupati Kampar, Jefry Noer seperti mengembangkan kerajinan, bidang pertanian dan bidang lainnya.

Apalagi lanjutnya dalam Forum Anak ini terbagi bidang-bidang yang dapat menampung semua potensi generasi muda, misalnya bidang seni, Forum Anak bisa mengembangkan budaya lokal musik calempong atau musik tradisional lainnya.

Dari potensi seni budaya lokal khas Kampr Calempong itu, bisa dibuatkan seperti kerajinan souvenir yang dapat dijadikan buah tangan bagi tamu-tamu atau masyarakat Kabupaten Kampar.

Dalam acara itu, dihadiri puluhan siswa dari masing-masing sekolah seperti MAN Kuok, SMA Negeri 1 Kuok dan SMP 1 Kuok.

(adv)

Pewarta :
Editor: Netty Mindrayani
COPYRIGHT © ANTARA 2016