Menginjak Usia 66 Tahun, Pemkab Kampar Tetap Prioritaskan Pembangunan Desa

id menginjak usia, 66 tahun, pemkab kampar, tetap prioritaskan, pembangunan desa

Menginjak Usia 66 Tahun, Pemkab Kampar Tetap Prioritaskan Pembangunan Desa

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kabupaten Kampar pada 6 Februari 2016 telah berusia 66 tahun, dan pemerintah setempat menyatakan akan terus memprioritaskan pembangunan yang merata khususnya di desa-desa yang minim fasilitas.

"Kampar merupakan salah satu kabupaten tertua di Provinsi Riau yang telah dimekarkan beberapa kali untuk membentuk kabupaten muda seperti Rokan Hulu dan Pelalawan," kata Bupati Kampar Jefry Noer kepada pers di Kampar, Minggu.

Pada Sabtu (6/2), kata Jefry Kabupaten Kampar sesungguhnya telah berumur 66 tahun. Di usia yang semakin matang, Kampar berupaya untuk terus berbenah menjadi kabupaten yang lebih maju dan lebih baik.

"Jika dilihat dari usia terbentuknya Kampar memang sudah 66 tahun, namun bila dihitung dari dimulainya otonomi daerah masih berusia 17 tahun," kata Jefry Noer.

Maknanya dari segi otonomi, demikian Jefry, Kampar masih menjadi anak muda yang baru besar. Oleh karena itu, Insya Allah dengan masih umur 17 tahun, ke depan Kampar akan berkembang lebih baik lagi.

Jefry manyatakan, pihaknya optimis Kampar akan lebih baik ke depannya, terlebih lagi dengan program Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) yang telah diluncurkan dan diterapkan.

Selain itu, lanjut dia, Pemkab Kampar juga telah membuka sejumlah isolasi daerah-daerah yang diharapkan menjadi pendorong tumbuh dan berkembangnya perekonomian masyarakat Kampar dari berbagai pelosok.

"Insya Allah dengan terbukanya jalan-jalan yang selama ini terisolasi, ditambah pula dengan adanya program RTMPE, saya optimis Kampar ke depan lebih baik lagi. Tentunya, dengan syarat masyarakatnya jangan malas, tulang rusuk jangan panjang, dan selalu memohon kepada Allah," kata dia.

Jefry menambahkan bahwa dia selalu berupaya dan berdoa agar Kabupaten Kampar ke depan lebih baik lagi dari yang telah lalu. Di samping itu, ia berharap kepada masyarakat agar terus lebih giat lagi dalam memanfaatkan peluang-peluang yang ada di era otonomi sekarang ini.

"Semoga Kampar ke depan lebih baik dari Kampar yang sekarang," kata Jefry lagi.

Bersempena Hari Jadi Kampar ke 66, Pemkab melalui berbagai dinas dan badan serta bekerjasama dengan TP PKK Kampar menggelar berbagai kegiatan, antara lain hiburan rakyat di Lapangan Pelajar Bangkinang Kota; bakti sosial di berbagai kecamatan yang terdiri dari penyerahan bantuan sembako, donor darah, pengobatan massal, khitanan dan gotongroyong.

Dan pada puncak perayaan yakni 6 Februari 2016, Pemda Kampar melaksanakan Upacara Hari Jadi Kampar pada pukul 07.30 WIB, dilanjutkan dnegan Sidang Paripurna Istimwa DPRD Kampar pada pukul 08.30 WIB dan pukul 11.00 WIB dilanjutkan dengan makan bajambau di Balai Adat Kabupaten Kampar.

Di samping acara inti, beberapa acara lain juga dilaksanakan, seperti jalan sehat bersama, perlombaan yang bersifat religi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Tabliqh Akbar. Untuk kegiatan jalan sehat bersama, direncanakan pada 14 Februari 2016.