Kenapa Pelantikan Kepala Daerah Riau Tidak Sesederhana di Istana Negara?

id kenapa pelantikan, kepala daerah, riau tidak, sesederhana di, istana negara

Kenapa Pelantikan Kepala Daerah Riau Tidak Sesederhana di Istana Negara?

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pelantikan empat kepala daerah hasil pemiliha kepala daerah serentak tahun lalu akan digelar di Gelanggang Olahraga Remaja jalan Sudirman Pekanbaru pada tanggal 17 Februari 2016. Dalam acara seremonial itu disediakan oleh panitia 2.200 kursi.

Hal ini berbeda dengan pelantikan yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo Jumat (12/2) lalu di istana negara kepada tujuh pasang gubernur/wakil gubernur. Pelantikan tersebut terkesan sederhana dengan hanya ada prosesi berjalan dari istana merdeka ke istana negara lalu dilantik serta tidak dihadiri ribuan orang.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mengatakan pelantikan di GOR remaja itu sama dengan seperti yang telah biasa dilakukan. Akan ada tenda dan disiapkan konsumsi.

"Seperti biasa aja, disiapin konsumsi, kalau artinya disebut pesta rakyat atau apa itu teman-teman wartawan yang mengartikan. Setiap pelantikan seperti itu, pasang tenda. Biar panitia yang ngatur," katanya usai mendampingi kegiatan Menteri Sosial Khofifah Indah Parawansa di Gedung Daerah Rumah Dinas Gubernur, Pekanbaru, Sabtu.

Ditanyaka kenapa tidak seperti di Istana, dia mengatakan mungkin ada alasan teknis dari panitia. Meskipun begitu, kata dia, di kediaman gubernur juga bisa.

"Ini juga istana kita, juga bisa. Pelantikan ini jangan diapakan lah. Bersyukur cepat diproses, kerjanya yang penting," kata Plt Gubri.

Ahmadsyah Harrofie selaku Ketua Panitia pelantikan di GOR Remaja itu telah ditetapkan berapa kursi yang akan ditempati oleh empat Kabupaten/Kota yang akan mengikuti pelantikan.

“Di gelanggang olahraga tersebut telah ditetapkan kursi untuk empat Kabupaten/Kota yang akan mengikuti pelantikan diantaranya Kabupaten Bengkalis 700 kursi, Kotamadya Dumai 500 kursi, Kabupaten Kepulauan Meranti 400 kursi dan Kabupaten Inhu 600 kursi,” katanya yang saat ini Penjabat Bupati Bengkalis.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Provinsi Riau ini mengatakan, dengan waktu yang relatif singkat hendaknya persiapan pelantikan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, dengan pertimbangan yang telah ditentukan bersama dalam rapat persiapan yang digelar pada hari ini.

“Terkait ramainya yang akan hadir pada pelantikan tersebut, kita akan upayakan pengamanan yang efisien ditiap pintu masuk gelanggang untuk undangan/tamu yang hadir, sehingga acara pelantikan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah nantinya dapat berjalan sesuai dengan yang kita harapkan,” katanya dalam rapat persiapan di Gedung Perkantoran Gubernur Ruang Auditorium Lantai 8 Pekanbaru, Kamis (11/02).