Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Sektor Sukajadi, Kota Pekanbaru menyelidiki temuan mayat yang teridentifikasi sebagai seorang konsultan kelistrikan di kantor perusahaan tempat korban bekerja.
"Kami telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi. Namun, belum dapat menyimpulkan penyebab kematian korban," kata Kapolsek Sukajadi, Kompol Hermawi kepada wartawan di lokasi kejadian yang beralamat di Jalan Dahlia, Kota Pekanbaru, Kamis.
Ia menjelaskan korban bernama Endang Saepudin (42) pertama kali ditemukan tidak bernyawa oleh karyawan magang di kantor korban pada pagi tadi sekitar pukul 08.30 WIB.
Saat itu, salah seorang karyawan magang bernama Riza Nasri bersama rekannya dari SMK 2 Pekanbaru hendak masuk ke dalam kantor. Namun, kantor tempat mereka magang yang tidak lain merupakan tempat tinggal korban didapati dalam keadaan terkunci.
Saat dipanggil berkali-kali, korban tidak kunjung menjawab sehingga mereka berusaha mencari tahu melalui jendela. Dari situ didapati bahwa korban ditemukan tidak sadarkan diri dengan posisi telungkup.
Hermawi menambahkan pihaknya segera ke TKP sesaat setelah mendapat laporan akan adanya kejadian itu. "Dari olah TKP yang dilakukan kami tidak menemukan adanya tanda kekerasan," jelasnya.
Sementara untuk dugaan sementara, ia mengatakan bahwa dari saksi yang diperiksa mengatakan korban pernah menghidap semacam penyakit kelenjar tiroid menahun.
Akan tetapi, untuk lebih memastikan penyebab kematian korban, ia mengatakan masih menunggu hasil visum dari rumah sakit. Dari keterangan saksi, korban telah tinggal di Pekanbaru sejak 2014 silam.
"Dia mengontrak rumah di sini yang selanjutnya dijadikan kantor. Sementara keluarga korban berada di Jawa Barat," jelasnya.
Polisi Sukajadi Selidiki Temuan Mayat Seorang Konsultan Kelistrikan di Kantornya
