Jakarta (Antarariau.com)- BlackBerry belakangan mengalami masa-masa sulit dan sekitar sebulan lalu melaporkan kerugian kuartalan, namun pemimpin eksekutif BlackBerry John Chen masih optimistis dengan masa depan BlackBerry, khususnya bisnis telepon pintarnya.
Kerugian kuartal lalu ditandai dengan penjualan BlackBerry Priv yang menggunakan Android, yang hanya 600.000 unit.
Saat itu Chen menyampaikan keinginannya untuk menjaga bisnis pembuatan telepon BlackBerry, namun jika BlackBerry tidak menemukan cara untuk kembali mendapatkan keuntungan dari telepon, perusahaan mungkin harus mengalihkan fokusnya pada perangkat lunak dan layanan.
Dalam wawancara terbaru di CNBC, Chen terdengar sedikit lebih positif dengan proyeksi masa depan perangkat keras BlackBerry.
Mengulangi pernyataan sebelumnya bahwa keuntungan perangkat keras menjadi kunci, Chen mengatakan dia saat ini "sangat dekat" membawa perusahaan ke sana, dan bahwa dia "yakin benar" BlackBerry akan bertahan di bisnis pembuatan telepon pintar.
Chen sekali lagi menegaskan rencananya merilis dua telepon baru BlackBerry akhir tahun ini, demikian seperti dilansir Phone Arena.
Berita Lainnya
WhatsApp Dikabarkan Masih Bisa Digunakan Pada BlackBerry 10
04 January 2018 9:30 WIB
Samsung Electronics akan fokus perluas pangsa pasar di TV OLED
14 March 2024 14:51 WIB
Pelatih: Gregoria akan fokus pada pemulihan cedera jelang World Tour Finals
27 November 2023 12:00 WIB
Sandy Walsh sebut akan fokus jaga kebugaran demi debut Timnas di Surabaya
06 September 2023 9:41 WIB
Fajar/Rian sebut akan fokus perbaiki performa demi tiket Olimpiade Paris
29 July 2023 12:36 WIB
Meski sudah jajal MotoGP, Toprak sebut dirinya tetap akan fokus pada WSBK di Assen
21 April 2023 9:47 WIB
Marc Marquez akan lewatkan MotoGP Argentina, fokus pemulihan operasi tangan
27 March 2023 15:39 WIB
Prilly Latuconsina ungkap rencana tahun ini, akan fokus di belakang layar
21 March 2022 16:39 WIB