Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman melepas tim badan koordinasi penyuluhan (bakorluh) dan tim peduli api perusahaan untuk memberikan penyuluhan ke Kabupaten Pelalawan terutama wilayah rentan kebakaran.
Sekretaris Bakorluh Provinsi Riau, Ferri HC di Pekanbaru, Rabu menyebutkan turunnya tim ke wilayah Pelalawan tersebut bekerja sama dengan perusahaan kelapa sawit, memiliki tujuan untuk menekan kebakaran lahan dan hutan tahun ini.
"Asian Agri Group tahun ini punya fire free village program atau program desa bebas api di wilayah Riau, sedangkan kita ingin terapkan kepada masyarakat di provinsi ini dengan buka lahan tanpa bakar. Makanya kita kawinkan kedua program itu," katanya.
Dia jelaskan turunnya tim ke wilayah rentan terbakar, maka minimal diharapkan tujuh desa binaan perusahaan sawit itu dapat tercapai targetnya yakni nol kebakaran, sehingga memiliki kesempatan meraih penghargaan Rp100 juta dalam bentuk peningkatkan prasarana/fasilitas umum didesanya.
Dia berharap, tim bakorluh Provinsi Riau dapat menggali segala potensi-potensi ekonomi yang terdapat di masing-masing setiap desa, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan bagi warga setempat.
"Kita harus ubah cara pandang warga setempat. Kalau selama ini demi penuhi ekonomi dengan buka lahan secara bakar, maka adanya penyuluhan dari kita dan bantuan Asian Agri, diharapkan hal tersebut dapat dihindari," terangnya.
"Apa yang kita beri kepada mereka, kita harapkan dapat timbulkan banyak dampak terutama bagi masyarakat dan para pemangku kepentigan," ujar Ferry.
Kepala Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Asian Agri, Rafmen, memandang perlu untuk menggandeng bakorluh guna mensukseskan program desa bebas api di wilayah Riau.
"Kami bangga karena Bapak Plt Gubernur Riau langsung memberangkatkan tim guna menyukseskan program desa bebas api. Kami juga sangat berterima kasih, sebab bakorluh bersedia membantu kami dalam upaya menyukseskan program ini karena sebelumnya telah dibentuk," katanya.
"Harapan kami sama yakni turunnya tim bakorluh ini, dapat membuka potensi ekonomi di desa terutama dalam pemanfaatan ekonomi desa tidak buka lahan dengan melakukan bakar," kata Rafmen.
Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman saat melepas tim menyambut baik karena perusahaan dengan melibatkan dan menggandeng bakorluh dalam memberikan penyuluhan sebagai antisipasi terjadinya kebakaran di desa-desa.
"Saya merasa bangga karena bakorluh bersama-sama perusahaan melakukan kegiatan ini, guna mendukung terwujudnya desa bebas api. Pemerintah sudah melihat komitmen kita dalam mewujudkan Riau bebas api," ucapnya.
"Kita berharap kedepan, program-program antisipasi api ini dapat dilakukan dengan lebih banyak melibatkan perusahaan. Maka dengan demikian, cita-cita Riau bebas api dapat segera terwujud," ujar Arsyadjuliandi.
Kerjasama dengan Asian Agri, Tim Bakorluh Dilepas Plt Gubri
