Bumikan Gaya Hidup Sehat, Pegawai Pemko Pekanbaru Lakukan Donor Darah

id bumikan gaya, hidup sehat, pegawai pemko, pekanbaru lakukan, donor darah

Bumikan Gaya Hidup Sehat, Pegawai Pemko Pekanbaru Lakukan Donor Darah

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Sejumlah jajaran pejabat dan staf di lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, melakukan aksi donor darah, guna membumikan gaya hidup sehat dan beramal dikalangan Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Donor darah ini atas permintaan Pemerintah Kota Pekanbaru, sempena pelantikan ketua Palang Merah Indonesia (PMI) setempat," ucap Kepala Bagian Pelayanan Unit Donor Darah PMI Kota Pekanbaru, Dian Singgih, di Pekanbaru, Rabu.

Dian mengatakan, pihaknya menerjunkan dua tim untuk melayani aksi donor darah dilingkungan Pemko tersebut, baik petugas mobil keliling maupun tempat. Mengingat pesertanya yang banyak.

"Mereka berasal dari jajaran pejabat, staf, THL, pelajar yang sudah berusia diatas 17 tahun, termasuk para masyarakat umum yang datang sukarela," sebut Dian.

Ia menambahkan donor darah ini akan dibuka seharian penuh menyesuaikan jam dinas para ASN.

"Kami berharap memperoleh ratusan kantong darah disini," tambahnya.

Kasubag Pendidikan Kesra Pekanbaru, Darmawan Putra, salah satu peserta donor darah mengakui sudah sering ikut menyumbang darah.

Ia mengaku manfaatnya sangat terasa selain lebih ringan, juga tampil sehat, selain bisa beramal.

"Ini donor saya yang ke-5, saya merasa lebih sehat karena rutin," ujarnya.

Ia mengajak agar siapa saja, khusus buat pegawai bisa ikut donor darah. Karena dapat membantu orang.

Lain lagi Melati (18), siswi SMAN 15 Pekanbaru ini mengaku ini yang kedua dia menyumbangkan darahnya.

Diusianya yang masih belia, ia sudah berfikir bahwa tiap tetes darah yang disumbangkannya berarti bagi mereka yang membutuhkan.

"Dengan mendonor saya bisa membantu mereka, walau belum bisa memberi bantuan uang," ujarnya singkat.

Sekedar informasi data Palang Merah Indonesia mencatat Pekanbaru masih belum dapat sepenuhnya menenuhi kebutuhan pasokan darah di Provinsi Riau.

Dalam sehari paling tidak terdapat permintaan ratusan kantong darah dari seluruh rumah sakit di wilayah Provinsi Riau. Padahal PMI Pekanbaru dalam sehari hanya dapat menyiapkan 40 hingga 60 kantong darah saja.

Untuk memenuhi kebutuhan darah bagi pasien jika kondisi pasokan kantong darah di PMI Lampung sedang tidak tersedia, maka pihaknya meminta kepada keluarga pasien bersangkutan untuk mencarikan pendonor secara individu.