Bengkalis, (Antarariau.com)- Pemerintah Kabupaten Bengkalis, mengajak seluruh lapisan masyarakat di daerah itu untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga suasana lingkungan tetap aman dan tertib.
“Hidupkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) di lingkungan masing-masing agar lingkngan tetap aman dan tertib,” kata Wakil Bupati Bengkalis, Muhammad pada acara sosialisasi dan supervisi Polisi Masyarakat (Polmas) Polda Riau, di aula yang berada di belakang kantor induk Polisi Resor (Polres) Bengkalis, beberapa waktu lalu.
Dikesempatan itu, Wabup Muhammad juga mengajak seluruh masyarakat bersama membangun dan meningkatkan kualitas kemitraan antara Polri dan masyarakat. Disamping mengedepankan sikap dan semangat kebersamaan.
“Karena dengan adanya semangat kebersamaan yang terbangun dan terjalin dengan baik, Insyaa Allah tak ada persoalan sosial kemasyarakatan di tengah-tengah lingkungan kita yang tidak dapat kita selesaikan. Begitu pula berbagai potensi tindak kriminal yang ada, dengan semangat dimaksud dapat kita lakukan deteksi dini dan tindakan preventif lainnya,” kata Muhammad.
Ia berharap, semangat kebersamaan dan sinergisitas antara seluruh pemangku kepentingan terkait yang sudah terbina baik selama ini, ke depan dapat ditingkatkan, baik itu kuantitas maupun kualitas.
“Kalau ingin lingkungan tertib dan aman, polisi dan masyarakat mesti bersatu padu, serta hidupkan siskamling siang dan malam,” katanya.
Berita Lainnya
Antrean kendaraan di pelabuhan Bengkalis membludak
20 April 2024 18:01 WIB
Lepas keberangkatan 68 kafilah, ini pesan Bupati Bengkalis
18 April 2024 19:27 WIB
Kasmarni deklarasikan maju kembali
18 April 2024 19:16 WIB
Pembangunan jembatan Bengkalis-Bukit Batu dimulai dengan pembebasan lahan
17 April 2024 16:43 WIB
Disebut nihil solusi terkait antrean, ini kata Kadishub Bengkalis
15 April 2024 22:03 WIB
Tinjau posko Lebaran, ini pesan Bupati Bengkalis
08 April 2024 21:22 WIB
Festival lampu colok, PUPR Bengkalis tampilkan pola jembatan Pulau Sumatera
06 April 2024 21:48 WIB
Bupati Bengkalis imbau warga tak bakar lahan saat cuaca ekstrim
02 April 2024 19:16 WIB