Ritual Bakar Tongkang 20-21 Juni, Diprediksi 50 Ribu Wisatawan Akan Datang

Dedi Dahmudi

Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Iven tahunan Ritual Bakar Tongkang yang diselenggarakan di Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau pada Juni 2016 diprediksi akan menarik perhatian wisatawan yang akan datang di daerah tersebut.

"Prediksi kita setidaknya 50 ribu wisatawan yang akan datang menyaksikan Ritual Bakar Tongkang di Bagansiapiapi, Kabupaten Rokan Hilir. Apalagi gelaran Riau Menyapa Dunia yang salah satunya Bakar Tongkang telah di luncurkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya di Kantor Kementerian Pariwisata RI di Gedung Sapta Pesona, Jakarta pada Jumat (27/5) lalu," kata Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Rohil Surya Arfan di Bagansiapiapi, Selasa.

Sekda menjelaskan, puncak acara Ritual Bakar Tongkang diagendakan akan berlangsung pada 20-21 Juni 2016, sama seperti tahun lalu hanya saja tahun ini bertepatan dengan bulan suci Ramadhan 1437 Hijriah.

Meski demikian, ia yakin dengan tingginya toleransi beragama di Kabupaten Rokan Hilir acara Ritual Bakar Tongkang tetap berjalan dengan lancar.

"Tahun lalu kesepakatannya hiburan malam Bakar Tongkang dilakukan setelah sholat Tarawih, tahun ini juga demikian hiburan malam dilakukann didepan Kelenteng Ing Hok King," kata Sekda.

Menurutnya, Ritual Bakar Tongkang nanti diyakini akan membawa dampak positif dalam rangka memperkenalkan Rohil ke luar negeri dan juga sebagai ajang balik kampung bagi para perantauan di luar negeri dan tanah air.

Bukan hanya itu, dengan adanya acara akbar tersebut masyarakat tempatan juga panen rezeki mulai dari pedagang, tukang becak, maupun hotel.

"Ikan asin dan kacang pukul yang merupakan makanan khas daerah sangat banyak diminati para wisatawan yang datang ke Rohil," sebutnya.

Sekda menambahkan, Pemkab Rohil sangat mendukung penuh inven tahunan tersebut dan bahkan siap membantu panitia dalam persiapan acara.

"Pemda juga berencana untuk mengundang Menteri Pariwisata. Untuk itu kita minta semua pihak kompak mensukseskan agenda wisata budaya tahunan ini," pintanya. (Adv)