Disdikbud Klaim Program Riau Cerdas Minimalisir Angka Putus Sekolah, Alasannya?

id disdikbud klaim, program riau, cerdas minimalisir, angka putus, sekolah alasannya

Disdikbud Klaim Program Riau Cerdas Minimalisir Angka Putus Sekolah, Alasannya?

Oleh Diana Syafni

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau menyebutkan Program Riau Cerdas yang akan dilaksanakan pada 2017 mendatang dimaksudkan untuk meminimalisir angka putus sekolah di wilayah setempat.

"Jadi begini, konsep kita di program ini untuk meminimalisir angka putus sekolah, agar tamatan SMP sederajat dapat tertampung di SMA/SMK/MA," kata Kepala Disdik Provinsi Riau Kamsol di Pekanbaru, Minggu.

Dikatakannya, Program Riau Cerdas merupakan beasiswa yang diperuntukan bagi siswa-siswa yang kurang mampu, namun punya kemauan sekolah yang tinggi serta potensi baik dibidang akademik atau bidang lainnya.

"Untuk menampung anak-anak yang punya potensi, kemauan tinggi untuk menyambung sekolah tetapi tidak punya biaya itulah yang kita minimalisir," sebutnya.

Ketika ditanyakan beberapa angka putus sekolah di wilayah setempat, Kamsol menjawab bahwa hal tersebut keterkaitannya dengan angka transisi dari siswa yang menyelesaikan tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) untuk memasuki tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat.

Dari data yang disebutkannya, ada 100 ribu lebih siswa tamatan SMP sederajat, sedangkan jumlah kapasitas bangku yang tersedia di SMA sederajat hanya 80 ribu siswa.

"Artinya ada sekitar 20 ribu lebih yang tidak tertampung," sebutnya.

Dilanjutkanya, dari jumlah siswa yang tidak tertampung ini ada sebagian yang memilih masuk ke sekolah swasta, dan ada yang memilih putus sekolah karena terkendala biaya, disinilah Program Riau Cerdas dapat menjadikan solusi.

Ia mengatakan anak-anak yang dapat beasiswa program ini akan dinilai oleh Kepala Sekolah di SMP sederajat dengan syarat dan ketentuannya. Kepala sekolah akan mendata dan mengarahkan anak tersebut, seterusnya data diserahkan kepada Disdik Riau bekoordinasi dengan Disdik kabupaten/kota.

"Kalau tidak bisa masuk ke sekolah negeri di sekolah swasta tetap kita support, kita subsidi disitu namanya bantuan untuk siswa Program Riau Cerda," kata Kamsol pula.

Meskipun program ini berjalan tahun depan, kamsol optimis bahwa ini akan sukses menuntaskan permasalahan putus sekolah di provinsi yang berjuluk Bumi Lancang Kuning itu.