Pekanbaru, (Antarariau.com) - Satuan tugas kebakaran lahan dan hutan (Satgas Karlahut) Provinsi Riau menerbangkan dua unit helikopter pengebom air atau "Waterbombing" guna memadamkan titik api yang terpantau di Kabupaten Rokan Hilir, Minggu.
"Kebakaran dilaporkan terjadi di Kecamatan Bagan Sinembah, Rokan Hilir. Kita terbangkan dua helikopter dan dua pesawat air tractor untuk melakukan pemadaman," kata Kadis Ops Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Yani Amirullah di Pekanbaru.
Dia mengatakan pemadaman dari udara tersebut dilakukan dengan dua helikopter MI-8 dan MI-171 serta Air Tractor bantuan BNPB guna penanggulangan Karlahut sejak awal 2016 lalu.
Menurutnya, kebakaran tersebut perlu segera diatasi karena cakupannya cukup luas yang mencapai 20 hektar. Berdasarkan gambar yang diambil petugas dari udara terlihat bahwa kebakaran tersebut berada di sebuah hamparan lahan sawit yang baru saja dibuka.
Hal tersebut dibenarkan petugas yang melakukan pemadaman. Informasi sementara yang diperoleh, lokasi kebakaran itu terjadi pada sebuah perusahaan sawit berinisial PT SR.
Lokasi tersebut disebut-sebut juga pernah terbakar sebulan yang lalu sebelum kembali terbakar pada akhir pekan ini. Kebakaran lahan yang terjadi di wilayah Rokan Hilir sejatinya telah terpantau satelit Terra dan Aqua dalam dua hari terakhir.
Komandan Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Henry Alfiandi menegaskan bahwa kebakaran yang terjadi di wilayah itu harus segera diusut. Dia mengatakan, mayoritas kebakaran yang terjadi di Riau merupakan disengaja, dan bukan karena faktor lainnya.
"Untuk itu, hal ini harus segera diusut. Cari tahu siapa pelakunya," tegasnya.
Sepanjang 2016 ini, Riau bisa disebut berhasil mengatasi masalah Karlahut dengan menekan angka luasan kebakaran. Tahun ini juga merupakan yang pertama kalinya wilayah itu tidak terpapar kabut asap.
Seluruh personil yang tergabung dalam Satgas Karlahut terus berupaya melakukan pencegahan dan penanggulangan seperti membangun ribuan sekat kanal dan penegakan hukum meski masih tetap ditemukan lokasi baru yang terbakar. Pada pekan lalu, wilayah Pelalawan juga terpantau terbakar. Kebakaran di wilayah itu mencapai belasan hektar yang diduga terjadi pada lahan perusahaan.
Berita Lainnya
124 titik panas terdeteksi di Riau
25 March 2024 5:11 WIB
Ada 99 titik panas di Riau
23 March 2024 11:15 WIB
119 titik panas terdeteksi di Pulau Sumatera, 51 di Riau
18 March 2024 18:03 WIB
Siak apel siaga darurat karhutla
18 March 2024 16:51 WIB
Disdamkar Natuna berhasil padamkan kebakaran lahan seluas lima hektare
15 March 2024 10:58 WIB
Gawat, kebakaran lahan mulai landa Dumai
20 February 2024 20:20 WIB
Pemerintah Desa di Kampar minta dukungan terbitkan Perdes atasi kebakaran lahan
28 December 2023 16:32 WIB
BPBD: Kerugian akibat kebakaran hutan dan lahan di Bangka Belitung capai Rp150 miliar
02 November 2023 12:10 WIB