Narkoba Rusak Citra Orang Sukses

id narkoba rusak, citra orang sukses

Narkoba Rusak Citra Orang Sukses

Siak Hulu, Kampar (Antarariau.com) - Besarnya pengaruh narkoba bukan saja merusak generasi masa depan bangsa namun juga memperburuk citra orang-orang sukses maka upaya utama menjaga anggota keluarga dari pengaruhnya.

“Percuma saja menjadi orang kaya, menjadi orang alim, menjadi pejabat, intinya menjadi orang yang sukses baik itu karier maupun ekonominya tetapi di lingkungan keluarganya, ada yang anaknya terlibat narkoba maka sama halnya dengan kehidupan yang gagal karena di rumah tangganya mereka gagal,” kata Bupati, Jefry Noer dalam acara Safafy Ramadhan Pemerintah Daerah (pemda) Kampar bersama rombongan tim satu di Masjid Baiturahman Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Senin (20/6).

Jefry menyampaikan di Kampar adalah daerah yang subur peredaran narkoba bahkan ada desa yang terlibat narkoba sudah mencapai 75 persen termasuk di wilayah Kecamatan Siakhulu.

Bupati menghimbau masyarakat Kubang Jaya agar menghidupkan siskamling, portal keamanan yang ada di desa di jalankan yaitu dengan menutup jalan desa pada jam malam hari, jadi kita tahu siapa yang berkunjung pada jam malam atau warga yang sering keluar malam, gunanya untuk bersama mengontrol desa dari maraknya peredaran narkoba di desa-desa dan juga untuk menjaga pencurian di kampung kita.

Disisi lain bupati menyampaikan bahwa selama ini hasil pembangunan di Kampar masih banyak yang belum tercapai maka dia minta “stake holder” atau pengambil keputusan mengawasi dan melaksanakan program pembangunan bersama-sama.

Sejauh ini pemda Kabupaten Kampar di nilai orang luar biasa dengan program pembangunan lima pilar, seperti program peningkatan Akhlak dan Moral ada peraturan Daerah (Perda) wajib mengaji pada lingkungan masyarakat di waktu magrib sampai isya, perda wajib lulus MDA untuk dapat melanjutkan ke jenjang SMP, maka perda ini harus dijalankan dan di hidupkan di tiap desa dan kecamatan.

Kemudian program peningkatan kesehatan dengan layanan puskesmas 24 jam, termasuk untuk para kepala sekolah dan UPTD, Bupati mengingatkan jangan lagi ada pungutan biaya sekalipun dengan alasan untuk uang perpisahan, uang bangku dan lainnya. Seandainya masih ada maka akan saya ganti,tegas Bupati.

Untuk itu kepada Dinas P&K maupun Dinas Kesehatan, harus dapat memantau dan menjalankan program dengan benar agar bermanfaat buat kita semua dan kalau ada kendala atau yang melanggar maka laporkan kepada Dinas yang bersangkutan atau langsung laporkan pada saya, kata Bupati.

Kepada Kades tidak usah membuat program lagi tetapi cukup melanjutkan program dari Pemda Kampar dengan lima pilar pembangunan dengan sasaran untuk mencapai masyarakat yang terlepas dari kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.

Melalui Safary Ramadhan, saya minta agar kabupaten, kecamatan dan desa sama-sama melaksanakan program lima pilar pembangunan, gunanya supaya selain di kabupaten, di kecamatan dan desa pun terasa ada pemimpinnya yang membawa perubahan bagi daerah yang di pimpinnya untuk memajukan wilayahnya,kata Bupati.

Mengakhiri arahannya, Bupati mengatakan kepada semua yang hadir di Masjid Baiturahman, kalau mau kaya maka perbanyak berinfaq dan sedekah, mari sama-sama kita bersedekah dan berinfaq àgar cepat menjadi kaya, alhamdulillah melalui safary malam itu terkumpul uang 55 juta. (adv)

Pewarta :
Editor: Netty Mindrayani
COPYRIGHT © ANTARA 2016