Daya Tampung Penerimaan Peserta Didik Baru Online Dumai 2.497 Anak

id daya tampung, penerimaan peserta, didik baru, online dumai, 2497 anak

Daya Tampung Penerimaan Peserta Didik Baru Online Dumai 2.497 Anak

Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan Kota Dumai pada musim penerimaan peserta didik baru tahun ajaran baru 2016-2017 membuka pendaftaran sistem "online" dengan kuota daya tampung sebanyak 2.497 anak.

Panitia PPDB Disdik Kota Dumai Sarwono di Dumai, Senin, mengatakan, penerimaan siswa baru secara online untuk tingkat SMP negeri dilaksanakan di enam sekolah, yaitu SMPN 1, 2, 3, 4, 7 dan Binaan Khusus dengan daya tampung berjumlah 1.326 orang.

Sedangkan PPDB online yang mulai dibuka sejak 24 hingga 27 Juni mendatang untuk sekolah setingkat SMA dilaksanakan di SMA 1, 2, 3 dan Binaan Khusus dan dua sekolah di SMK 1 dan 2 berjumlah total 1.171 anak.

"Pelaksanaan penerimaan peserta didik baru untuk online dibuka di enam SMP, empat SMA dan dua SMK dengan total 2.497 siswa," kata Sarwono.

Dijelaskan, penerimaan pelajar musim tahun ajaran baru ini menggunakan beberapa jalur, yaitu, jalur reguler dalam kota, luar kota, berprestasi, lingkungan sekitar dan anak berasal dari keluarga miskin.

Untuk PPDB online SMP, jalur reguler dalam kota sebanyak 710 siswa, luar kota 33, prestasi 67, lingkungan 426 dan dari keluarga kurang mampu 90 anak.

Kemudian, untuk jenjang SMA, jalur dalam kota 417, luar kota 24, prestasi 53, lingkungan 149 dan jalur keluarga miskin 69 peserta didik.

Selanjutnya untuk jalur reguler dalam kota khusus SMK sebanyak 577 anak, luar kota 49, siswa berprestasi 44, lingkungan 121 dan dari keluarga miskin 86 orang.

"Penerimaan siswa baru juga dilakukan secara manual di semua sekolah yang tidak menerapkan sistem online, dan kita berharap pelaksanaan PPDB ini bisa berjalan baik dan lancar," harap dia.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Disdik Dumai Misdiono menyebutkan, proses PPDB dilakukan secara online ini akan dipastikan berlangsung transparan dan peserta bisa memantau langsung lewat komputer.

"Kita pastikan proses pendaftaran berlangsung secara transparan dan pengumuman dilaksanakan 30 Juni 2016 mendatang," ungkap Misdiono kepada wartawan.