Jefry Minta Camat dan Kades Serius Antisipasi Karhutlah

id jefry minta, camat dan, kades serius, antisipasi karhutlah

Jefry Minta Camat dan Kades Serius Antisipasi Karhutlah

Bangkinang Kota, (Antarariau.com) – Bupati Kampar H. Jefry Noer meminta Camat dan Kepala Desa untuk serius untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah). Karena sejauh ini kebakaran yang terjadi di Riau merupakan faktor kesengajaan oleh oknum tak bertanggungjawab.

"Kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah) di Riau bukan semata-mata faktor alam, melainkan ulah oknum yang sengaja membakar untuk kepentingan pribadi,"

Hal itu ditegaskan Bupati kampar saat memberikan sambutan pada acara sosilisasi pencegahan Karhutlah oleh Danrem O31/Wirabima Brigjend TNI Nurendi, M.Si (HAN) di Balai Bupati Kampar, Senin (27/6).

Hadir juga pada kesempatan itu, Dandim 0313 KPR, Kapolres Kampar, Kapolsek se Kabupaten Kampar, Danramil se kabupaten Kampar, Pimpinan-pimpinan kepala SKPD, Camat, kepala Desa se Kabupaten Kampar dan Gabinsa

Untuk itu, ia minta kepada Camat dan Kepala Desa, ini perlu keseriusan , perlu kesungguh-sungguhan, karena pekerjaan ini nampaknya mudah tetapi susah, tetapi bisa mudah kalau memliliki sistem ketegasan. Sistem pertama Camat perintahkan buat seluruh Kepala Desa, kalau perlu buat edaran musim kemarau tidak boleh membakar, apapun bentuknya.

Oleh karena itu, Jefry berharap peranan kepala desa dapat memerintahkan RT sebagai yang terdepan dapat mencegah dan memberikan sosialisasi terhadap masyarakat agar tidak membuka lahan dengan cara membakar.

“Kalau itu sudah kita jalankan dengan baik, saya rasa Kabupaten kampar Insya Allah akan terbebas dari kebakaran hutan dan lahan,”katanya

Lebih lanjut, Jefry juga meminta kedepannya agar kepala BPBD Kabupaten Kampar beserta dinas terkait dalam APBDP nanti untuk dapat mengganggarkan agar Kecamatan yang tidak ada titik api akan kita berikan reward, kita akan berikan semacam penghargaan, sedangkan buat Kecamatan yang banyak titik apinya akan kita kenakan sanksi biar seimbang.

Dalam penanganan Karhutlah ini kita Harus serius, kalau dalam bidang kenakalan ini sama levelnya dengan bahaya narkoba, kalau kita sekarang Kabupaten Kampar darurat narkoba sama halnya sekarang dengan Kebakaran hutan dan lahan, camat dan kepala desa inilah yang nantinya berperan bagaimana melarang, mengantisipasinya.

Sementara itu, Danrem 031/WB Brigjend TNI Nurendi, M.Si (HAN) dalam paparan sosialisasinya mengatakan, untuk tahun 2016 ini jika bisa diminimalisir, dan bisa bertahan hingga November nanti tetap tidak ada kebakaran hutan dan lahan, ini merupakan prestasi yang membanggakan.

Nurendi menyebut, perlu dicari solusi untuk membuka lahan dengan tidak membakar. “Kalau ada orang yang bakar lahan, nanti kita ikat saja sama pohon yang banyak semutnya, biar ada efek jera buat mereka, ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Nurendi juga lakukan pemutaran film karhutlah, yang berisi diantaranya dampak pencegahan tahap mitigasi, membuat embung, pembuatan sekat kanal, sosialisasi, hingga apel siaga pengendalian karhutlah.

“Jika terjadi karhutlah, maka akan dilakukan pemadaman, pendinginan, water booming, watyankes, dan gakum,”pungkasnya. (ADV)