Kampar, (Antarariau.com) - Setelah lama dibentuknya para anggota dan para Panglimo Mudo dan Panglimo Bungsu Dubalang Kampar, akhirnya panglimo Mudo Dubalang Kecamatan Tapung Hilir serta sebanyak 15 Panglimo Bungsu Se-Kecamatan Tapung Hilir secara resmi dilantik oleh Pucuok Andiko Dubalang Kampar H Jefry Noer, SH.
Dimana acara pelantikan Panglimo Mudo dan Panglimo Bungsu Kecamatan Tapung Hilir tersebut dilangsungkan di Gedung serba guna Desa Kota Bangun Kecamatan Tapung Hilir senin (25/7).
Bupati Kampar H Jefry Noer,SH selaku Pucuok Andiko Dubalang Kampar usai melantik Panglimo Mudo dan Panglimo Bungsu menyampaikan harapan besarnya kepada panglimo mudo dan panglimo bungsu serta para anggota dubalang se-Kecamatan Tapung Hilir, agar kedepan para dubalang dapat membantu memperjuangkan nasib masyarakat kampar yang miskin bekerjasama dengan pemerintah sekaligus mengawal jalannya pembangunan di Kabupaten Kampar, khususnya di Kecamatan Tapung Hilir.
Lebuh lanjut Jefry Noer menjelaskan, bahwa organisasi Dubalang bukankanlah organisasi gagah-gagahan atau untuk menakut-nakuti masyarakat. Tetapi tugas utama dubalang adalah untuk mengawal pembangunan serta membantu Pemerintah, akan tetapi apapun yang ingin dilakukan oleh para Dubalang untuk berkoordinasi dulu bila permasalahan tersebut menyangkut pemerintah.
Maka dubalang dan pemerintah juga mesti bisa bekerjasama dengan pihal pemerintah setempat baik camat maupun kepala desa, dan begitu juga bila menyangkut persoalan hukum, belerjasama lah dengan kapolsek dan dandramil, jadi kontrollah pembangunan di Kampar sesuai dengan jenjang kepengurusan guna kesejahteraan massyarakat.
Dengan dituntutnya dubalang untuk mengontrol Lima pilar pembangunan, namun sebelum mengontrol orang lain, Dubalang sendiri harus mengontrol dirinya sendiri terlebih dahulu untuk mengaplikasikan Lima Pilar tersebut, agar anggota dubalang bisa dipercaya ditengah masyarakat untuk menunu Zero Kemiskinan, Pengangguran dan Rumah kumuh.
"sebab apabila Dubalang sudah terbebas dari kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh, maka barulah bisa mengontrol jalannya pembangunan dengan baik, jadi saya sangat berharap agar tidak adalagi Dubalang yang pengangguran serta memiliki tulang ruauk yang panjang agar kemajuan Kabupaten Kampar sebagaimana yang kita harapkan akan dapat terwujud," tegas Jefry.
Jefry Noer juga menekankan kepada seluruh Dubalang yang ada di Kabupaten Kampar, agar kehadiran para Dubalang di Kabupaten Kampar jangan malah meresahkan pemerintah dan masyarakat dengan melakukan pemalakan, menyerobot lahan,mengancam dan perbuatan anarkis lainnya bersifat negatif yang nantinya merusak nama organisasi Dubalang itu sendiri.
Selain itu Jefry juga berpesan, kalau ada Dubalang yang terjerat penyalahgunaan narkoba, segeralah bertobat dan menyerahkan diri untuk direhabilitasi di BNK Kampar untuk segera direhabilitasi, karena saat ini, narkoba adalah penyakit yang luar biasa, oleh karena itu, dubalang harus memberantas narkoba di Kabupaten Kampar.
Sementara itu Andiko Dubalang Kampar, Rahmat Jevary Juni Ardo dalam sambutannya menyampaikan bahwa, organisasi Dubalang adalah milik seluruh anggota Dubalang,
"Jadi kita semua berhak dan wajib memajukan organisasi kita ini yang tujuan utamanya adalah untuk memajukan masyarakat Kampar Khususnya melalui para pemuda," ungkapnya.
Kepada para anggota dubalang Ardo lngsung menekankan bahwa para anggota dubalang jangan cuma menumpang nama dan gagah-gagahan, karena dubalang dibentuk adalah untuk mengawal pemerintah untuk bersama dalam kemajuan daerah, makanya majunya Kampar kedepan terletak ditangan para pemuda yang terdapat dalam KNPI Kampar serta Dubalang Kampar. (ADV)
Bupati Kampar Lantik Panglimo Mudo dan Panglimo Bungsu Tapung Hilir
