Siswi SMA Stella Duce I Yogyakarta Juarai Lomba Karya Tulis Kemdikbud

id siswi sma, stella duce, i yogyakarta, juarai lomba, karya tulis kemdikbud

Siswi SMA Stella Duce I Yogyakarta Juarai Lomba Karya Tulis Kemdikbud

Nganjuk, Jawa Timur (Antarariau.com)- Siswi SMA Stella Duce I Yogyakarta, Nikita Devy Haryono, menjadi pemenang lomba karya tulis program Lawatan Sejarah Nasional XIV yang diselenggarakan Direktorat Sejarah Ditjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Saya tidak menyangka bisa menang, rasanya sangat senang dan bersyukur," ujar Nikita saat ditemui usai menerima penghargaan di Museum Dr. Soetomo di Nganjuk, Jawa Timur, Kamis sore.

Nikita berhasil keluar menjadi juara pertama melalui karya tulis berjudul "Tandu dan Tahta Untuk Rakyat: Kepemimpinan Sudirman dan Sri Sultan Hamengkubuwono IX sebagai Pelita Teladan Bangsa", dengan perolehan poin 711,6.

Ia menceritakan, keberhasilannya tersebut tidak datang tanpa usaha, melainkan karena telah melakukan penelitian dan pencarian data sejak dua bulan sebelum menyerahkan karya tulis ke dewan juri yang terdiri dari kalangan pengajar Ilmu Sejarah di Universitas Indonesia.

Menurut pengakuannya, ia sejak awal merasa optimistis akan memenangkan lomba tersebut karena berhasil memperoleh data dan informasi yang kredibel dari putra bungsu Jenderal Soedirman, Muhammad Teguh Soedirman, yang saat ini tinggal di Yogyakarta.

"Awalnya datang ke Museum Jenderal Soedirman, lalu oleh pihak museum diberitahu bahwa anaknya masih ada yang di Jogja. Akhirnya saya temui beliau untuk menggali data dan informasi demi tulisan saya," ujarnya.

Lomba karya tulis bertema sejarah tersebut merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Lasenas XIV yang berlangsung 25-29 Juli 2016, dengan titik mulai dari Yogyakarta, Kabupaten Pacitan dan Kabupaten Nganjuk di Provinsi Jawa Timur.

Program tahunan tersebut merupakan kegiatan perjalanan situs bersejarah yang berorientasi pada nilai perjuangan dan persatuan bangsa.

Lasenas XIV difokuskan untuk mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang menjadi jalur gerilya Jenderal Soedirman serta bertemu dengan sejumlah tokoh yang terlibat langsung atau memiliki pengetahuan tentang tokoh besar nasional tersebut.

Obyek lawatan yang dikunjungi di Yogyakarta dalam agenda tersebut antara lain Museum Panglima Besar Jenderal Soedirman, Makam Jenderal Soedirman, dan Museum Benteng Vredeburg.

Di Pacitan (Jawa Timur), lokasi yang telah dikunjungi sebagai obyek lawatan antara lain Museum Rumah Tinggal Jenderal Soedirman dan Monumen Panglima Besar Jenderal Soedirman.

Sedangkan di Nganjuk (Jawa Timur), lokasi yang dikunjungi yaitu lokasi penyusunan strategi Jenderal Soedirman di Bajulan dan Museum tempat kelahiran Dr. Soetomo.