Penuhi Kebutuhan Masyarakat, Bulog Riau-Kepri Datangkan 500 Ton Gula

id penuhi kebutuhan, masyarakat bulog, riau-kepri datangkan, 500 ton gula

Penuhi Kebutuhan Masyarakat, Bulog Riau-Kepri Datangkan 500 Ton Gula

Pekanbaru (Antarariau.com) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau dan Kepulauan Riau (Kepri) kedatangan 500 ton gula pasir dari Medan dan DKI.

"Kalau tak ada kendala hari ini gula kiriman dua kota yakni Medan dan DKI tiba di gudang Bulog Riau-Kepri," kata

Kepala Bagian (Kabag) Humas Bulog Riau dan Kepri Hendra Gunafi di Pekanbaru, Sabtu.

Hendra Gunafi menjelaskan kedatangan 500 ton gula pasir ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Riau-Kepri. Karena ditengah melambungnya harga eceran hingga Rp18.000/kg.

"Pasokan gula pasir yang akan datang ini untuk mengintervensi pedagang yang memainkan harga gula," tegas Gunafi.

Gula ini menurut dia diimpor dari Thailand, yang kerannya kembali dibuka pemerintah pusat guna memasok kebutuhan nasional.

"Pengiriman kali ini ada 500 ton, dengan rincian 300 ton dari DKI dan 200 ton asal Medan," katanya lagi.

Menurut Gunafi sebelumnya Bulog Riau dan Kepri sudah mengusulkan penambahan gula untuk bufer sebanyak 1.000 ton.

Kemudian disetujui pengirimannya tahap I untuk 500 ton dulu. Selanjutnya kalau pasar masih belum terkoreksi maka usulan berikutnya akan dikirim.

"Untuk membantu masyarakat dan intervensi harga pasar oleh pemerintah. kami jual gula pasir hanya Rp13.000/kg," terangnya.

Tempat penjualan sebut dia lagi saat ini masih efektif memanfaatkan kantor Bulog Riau dan Kepri yang berada di Jalan Cut Nyakdien Pekanbaru.

Penjualan melayani setiap jam kerja. Siapa saja boleh membeli dengan pembatasan dua kilo per kepala keluarga.

Selain di kantor proses pemasaran juga direncanakan di tempat lain terutama kawasan pinggiran dimana pihak Bulog akan bekerjasama dengan masyarakat dan juga koperasi sebagai tempat menjual komoditi ini. Akan ada juga operasi pasar (OP) gula pasir yang jadwalnya akan disesuaikan dengan pihak kecamatan dan kelurahan.

"Kami akan batasi dan awasi proses penjualan ini agar jangan sampai ada oknum spekulan lakukan aksi ambil untung membeli gula Bulog Rp13.000 kemudian dijual Rp18.000," tegasnya.

Sekedar informasi trend kenaikan harga gula pasir di Pekanbaru sangat signifikan sejak awal tahun 2016. Biasanya harga stabil Rp11.000/kg. Lalu merangkak naik menjelang puasa menjadi Rp13.000, selanjutnya hingga Rp18.000/kg saat ini.

Kenaikan harga gula pasir ini akibat menipisnya stok dalam negeri karena mundurnya masa tanam tebu. Sementara saat itu keran impor ditutup.