Waspada Narkoba, Wabup Siak Ajak Orang Tua Lindungi Anak-Anak

id waspada narkoba, wabup siak, ajak orang, tua lindungi anak-anak

Waspada Narkoba, Wabup Siak Ajak Orang Tua Lindungi Anak-Anak

Pekanbaru (Antarariau.com) - Wakil Bupati Kabupaten Siak, Alfedri mengingatkan para orangtua untuk mengawasi anak-anaknya dari bahaya narkoba sebab peredarannya sudah masuk hingga ke daerah-daerah pelosok.

"Jumlah pemakai narkoba di tanah air ini terus mengalami peningkatan, meskipun dalam hal ini. Narkoba kini menjadi musuh negara, karena mengancam masa depan generasi muda bangsa," ujar Wakil Bupati Kabupaten Siak Alfedri di Siak, Jumat.

Dia menyebutkan, berdasarkan Badan Narkotika Nasional (BNN) pengguna narkoba di Indonesia hingga Desember 2015 sudah mencapai sekitar 5,9 juta. Jumlah ini ini terus peningkatan yang tajam hanya selang dua tahun, dimana tahun 2013 hanya 3,7 juta.

"Kenapa angka ini terus saja mengalami peningkatan. Dilain hal berbagai upaya pencegahan telah dilakukan baik secara persuasif maupun preventif," paparnya.

Dikatakannya, korban pengguna narkoba tidak hanya kalangan tertentu, tetapi juga menyentuh semua lapisan masyarakat mulai anak-anak, remaja hingga dewasa. Pengguna barang ilegal itu juga berasal dari berbagai latar profesi tanpa memandang jabatan.

Sementara itu katanya peredaran narkoba tidak hanya di kota-kota besar saja, tetapi sudah masuk hingga ke kabupaten dan kecamatan. Dari sekitar 64 ribu desa/kampung tidak ada yang bebas dari peredaran narkoba.

Oleh karena itu, untuk pemberantasan narkoba butuh kerjasama dan kontribusi dari semua pihak. Tidak hanya tangungjawabnya pihak kepolisian, pemerintah dan BNN semata. Terutama peran orangtua sangat penting sebagai pengawas agar anak-anaknya tidak masuk ke dalam pergaulan yang salah.

"Pencegahan dan penanggulangan bahaya narkoba, bukan hanya tanggungjawab kepolisian dan pemerintah semata. Melainkan menjadi tanggungjawab semua pihak. Terutama para orangtua diingatkan agar mengawal atau mengawasi satu persatu anak agar tidak menjadi korban narkoba," tutupnya.

Oleh: Nella Marni