Pekanbaru (Antarariau.com) - Direktorat Polisi Perairan Kepolisian Daerah Riau berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ribuan ponsel pintar berbagai merek tanpa cukai senilai Rp6 miliar, Sabtu dini hari.
"Setelah dihitung terdapat sebanyak 13.114 ponsel pintar berbagai merek yang berhasil disita. Mayoritas ponsel tersebut berasal dari Tiongkok," kata Kapolda Riau, Brigadir Jenderal Supriyanto dalam keterangan pers di Pekanbaru, Sabtu.
Ia merincikan belasan ribu ponsel pintar itu terdiri dari I-Phone Apple 6 sebanyak 2.638 unit, Samsung Galaxy Android 80 unit, Xiaomi 9.960 unit serta ponsel merek Acer 431 unit.
Seluruh barang bukti itu, lanjutnya, disita dari seorang tersangka berinisial Sp (32). Tersangka diduga merupakan pemilik sekaligus pelaku penyelundupan barang elektronik tersebut.
Menurut Supriyanto, pengungkapan upaya penyelundupan itu berawal dari informasi yang diperoleh jajaran Ditpol Air Polda Riau akan adanya aktivitas bongkar muat di salah satu pelabuhan tikus di Sungai Siak, Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis.
"Informasi itu kita terima sekitar pukul 24.00 WIB," ujarnya.
Mendapat informasi itu, tim langsung bergerak ke tempat kejadian perkara. Selang 3 jam kemudian, polisi berhasil sampai di TKP. Namun, aktivitas bongkar muat selesai dilaksanakan.
Polisi kemudian kembali bergerak menyisir sekitar TKP dan menemukan sebuah truk yang melintas tidak jauh dari pelabuhan yang dituju. Selanjutnya petugas terus mengikuti truk tersebut hingga berhenti di sebuah rumah.
"Pada saat momen itu kita langsung melakukan penggeledahan. Hasilnya ditemukan ratusan kotak berisi ponsel. Selain itu juga ditemukan aksesoris ponsel," jelasnya.
Dari penggeledahan itu, polisi kemudian menciduk Sp yang diduga sebagai pelaku penyelundupan. Kepada polisi, Sp mengaku barang eletronik itu diselundupkan menggunakan kapal kayu dari Kota Batam, Kepulauan Riau.
Sp yang merupakan warga Kota Dumai bersama barang bukti diamankan di Mapold Riau guna pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut. Supriyanto mengatakan pihaknya terus menggali keterangan polisi terkait peredaran ponsel canggih itu.
Hanya saja, berdasarkan pantauan Antara ponsel serupa hasil penyelundupan tersebut banyak ditemukan di sejumlah pusat perbelanjaan dan pusat penjualan ponsel di Pekanbaru.
Berita Lainnya
3 ribu personel amankan arus mudik di Riau, Kapolda : Petugas jangan asik nonton TV!
28 March 2024 14:24 WIB
Pengedar sabu di Pekanbaru ini nekad berjualan di rumah
27 March 2024 13:17 WIB
Chicco Jerikho datangi Polda Riau terkait matinya gajah Rahman
25 March 2024 18:15 WIB
31 kilogram sabu dan ribuan pil ekstasi dari Malaysia diamankan polisi
25 March 2024 12:30 WIB
Polisi ringkus empat pelaku pembakaran lahan dalam 3 bulan
22 March 2024 14:42 WIB
Pemerhati desak Polda Riau tuntaskan penyelidikan kematian Gajah Rahman
17 March 2024 18:21 WIB
Kapolda Riau hadiri pameran foto cooling system Pemilu 2024
05 March 2024 19:59 WIB
Polda Riau musnahkan ribuan miras hingga narkoba jelang Ramadhan
05 March 2024 11:27 WIB