Polisi Masih Melakukan Pendalaman terkait Penemuan Jenazah Dalam septic tank

id polisi masih, melakukan pendalaman, terkait penemuan, jenazah dalam, septic tank

Polisi Masih Melakukan Pendalaman terkait Penemuan Jenazah Dalam septic tank

Siak, Riau (Antarariau.com) - Jajaran Kepolisian Resort Siak, Provinsi Riau terus mendalami motif kasus pembunuhan seorang wanita muda bernama Nia (20) yang ditemukan tidak bernyawa dalam septic tank.

"Hingga saat ini kami masih terus mendalami motif dan penyebab dibunuhnya korban. Karena berdasarkan hasil autopsi korban tidak mengalami tindak kekerasan ataupun pelecehan," kata Kapolres Siak AKBP Restika Perdamaian Nainggolan SIK di Siak, Kamis.

Dia mengatakan kasus tersebut juga masih dalam penyelidikan dan masih belum diketahui siapa pelakunya. Ia berharap semoga bisa cepat terungkap dan diekspos. Restika juga menyatakan sudah ada titik terang pada kasus ini, hanya saja masih ada beberapa penyidikan lagi.

Sebagai informasi, Nia yang bernama lengkap Kurniawati diketahui merupakan gadis asal Kampung Mengkapan, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak. Sebelum ditemukan tewas dalam kondisi yang mengenaskan pada Minggu (11/9) malam, korban sempat dinyatakan hilang selama dua hari oleh anggota keluarganya.

Polisi sebelumnya menduga bahwa Nia merupakan korban pembunuhan sadis. Jasad Nia ditemukan dalam keadaan tidak wajar, tanpa mengenakan celana.

Namun, hasil otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau disimpulkan tidak ditemukan adanya tanda kekerasan pada tubuh korban. Termasuk pada alat vital korban yang dipastikan tidak ada kerusakan pada selaput dara. Penyebab korban meninggal dipastikan karena tenggelam.

Penemuan korban berawal saat kakak kandung korban, Jufri melapor ke Polsek Siak pada Sabtu (10/9). Dalam laporannya, Jufri menyatakan bahwa adiknya hilang sejak sehari sebelumnya.

Petugas bersama keluarga selanjutnya melakukan penyisiran di sekitar perkampungan. Namun, pencarian pada Sabtu tersebut belum membuahkan hasil.

Keesokan harinya, keluarga korban yang dibantu puluhan warga kembali melakukan pencarian. Pada saat pencarian hari kedua tersebut ditemukan adanya celana pendek berikut celana dalam korban.

Kedua celana yang menjadi barang bukti oleh polisi itu, ditemukan di belakang rumah tetangga korban. Antara rumah korban dan rumah tetangga tersebut berjarak sekitar 50 meter.

Oleh: Nella Marni