Pekanbaru (Antarariau.com) - Sejumlah 24 dokter Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Kota Pekanbaru, Provinsi Riau melakukan pemeriksaan jasmani kesehatan kepada 11 orang Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kampar sebagai prasyarat sebelum ditetapkan sebagai calon untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah Februari 2017.
"Untuk pemeriksaan kesehatan ada 24 dokter dibantu lima tenaga teknis konsuler Human Immunodeficiency Virus dan Acquired Immuno Deficiency Syndrome (HIV-AIDS). Ditambah banyak lagi tenaga pendukung lainnya," kata Direktur RSUD Arifin Achmad dr. Nurzelly Husnedi di Pekanbaru, Senin.
Dia mengatakan banyak tenaga kesehatan dilibatkan karena kegiatan pemeriksaan berjalan paralel. Pada setiap bakal calon yang diperiksa didampingi satu orang untuk mudah berkomunikasi.
Dikatakannya bahwa pemeriksaan kesehatan jasmani banyak sekali yang diperiksa seperti mata, telinga, hidung, tenggorokan, gigi, paru-paru yang termasuk dalam "Medical Check Up". Namun terkait hasilnya RSUD tidak mempunyai kewenangan untuk mengumumkannya.
"Hasilnya diserahkan ke Komisi Pemilihan Umum, RS tidak harus mempublikasikannya. Karena ini kewajiban pasangan calon dan atas rekomendasi KPU diberikan ke RS untuk diperiksa," ungkapnya.
Sementara itu salah seorang Bakal Calon Bupati Kampar, Aziz Zaenal mengatakan dirinya tidak mempersiapkan apa-apa untuk tes kesehatan. Dia mengaku diperiksa rontgen, HIV, penyakit dalam, dan tes lainnya.
"Saya biasa aja, tak ada persiapkan segala macam. Santai saja, tak perlu ragu selagi kita sehat dan yakin dengan kesehatan kita. Berbuat yang terbaik, kita jalani saja, dan tentu optimis lolos," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kampar, Yatarullah mengatakan tes narkoba Senin ini dijalani 11 orang dari 12 bakal calon bupati dan wakil bupati. Satu yang tidak hadir yakni Bakal Calon Bupati Pasbalon Rahmat Jevary Juniardo yang dikatakannya belum pulang dari menunaikan ibadah haji.
"Pak Ardo sore nanti baru sampai kepulangannya dari tanah suci. Selasa (27/9) besok langsung ke sini. Bisa dilakukan karena masih dalam tahapan. Halangan naik haji tidak bisa juga kita paksakan karena bukan kehendaknya," ujarnya.
Hingga pendaftaran ditutup, enam pasangan bakal calon mendaftar untuk mengikuti Pilkada Kampar masing-masing tiga dari jalur perseorangan dan partai politik. Dari calon perseorangan ada Rahmat Jevary Juniardo tadi yang berpasangan dengan Khairuddin Siregar, Jawahir-Bardansyah dan Alfsyahri-Aswin Wibowo.
Sedangkan dari jalur parpol ada Muhammad Amin-Muhammad Saleh diusung Partai Demokrat dan Hati Nurani Rakyat. Lalu Zulher-Dasril Affandi diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai Amanat Nasional, PKPI. Terakhir Aziz Zaenal-Catur Sugeng Susanto mendapatkan dukungan dari enam partai diantaranya Partai Golongan Karya, Partai Persatuan Pembangunan, Nasional Demokrat, Gerakan Indonesia Raya, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Kebangkitan Bangsa.
Berita Lainnya
KPU RI akan jelaskan tata cara pendaftaran bakal calon presiden kepada parpol
11 October 2023 15:00 WIB
Anies-Muhaimin ziarah ke makam Pangeran Diponegoro
24 September 2023 20:06 WIB
Bawaslu RI akan cek data bakal calon legislatif mantan koruptor
29 August 2023 13:50 WIB
KPU Riau serahkan hasil vermin Bakal calon DPD dan DPRD Provinsi Riau, hampir semua butuh perbaikan
26 June 2023 7:39 WIB
Pengamat nilai tiga bakal calon presiden hati-hati tentukan cawapres
12 June 2023 15:19 WIB
KPU sebut tujuh parpol belum maksimalkan pengajuan bakal calon anggota legislatif
19 May 2023 9:20 WIB
KPU telah menerima pendaftaran 683 bakal calon anggota DPD RI
16 May 2023 15:54 WIB
Komeng daftar bakal calon anggota DPD ke KPU Jabar
13 May 2023 16:34 WIB