Bandara SSK II Pekanbaru Gelar Simulasi Pembebasan Pesawat Dari Teroris

id bandara ssk, ii pekanbaru, gelar simulasi, pembebasan pesawat, dari teroris

Bandara SSK II Pekanbaru Gelar Simulasi Pembebasan Pesawat Dari Teroris

Pekanbaru (Antarariau.com) - PT Angkasa Pura II (Persero) cabang Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menggelar simulasi operasi pembebasan pesawat dari teroris, Kamis.

"Simulasi ini bentuk antisipasi darurat, apakah unsur dari bandara dan satuan pengamanan seperti TNI AU siap manakala ada kejadian seperti ini," kata General Manager Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Jaya Tahoma Sirait kepada Antara di Pekanbaru.

Saksikan juga live streaming http://www.antarariau.tv/

Simulasi yang melibatkan tim gabungan TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin dan Paskhas 462 Pulanggeni diawali dengan aksi tiga teroris yang berusaha menyelinap ke kawasan terbatas bandara.

Tiga teroris yang seluruhnya laki-laki itu berusaha menyelinap dengan mengekori enam kru pesawat. Setiba di pos pemeriksaan sebelum ke ruang terbatas kru pesawat, ketiga teroris diketahui mencurigakan sehingga dihentikan sekuriti Bandara.

Namun, ketiga pria tersebut melumpuhkan dua sekuriti yang berjaga dengan menggunakan senjata api laras panjang maupun pendek.

Berhasil melumpuhkan sekuriti, para teroris langsung menyandera sejumlah pramugari dan pilot. Mereka memaksa agar diterbangkan ke Poso, Sulawesi Tengah.

Mendapati sejumlah pramugari dan pilot disandera, pihak bandara mengambil langkah cepat dan berkoordinasi dengan Danlanud Roesmin Nurjadin Marsekal Pertama Henri Alfiandi.

Henri langsung bertindak sebagai pimpinan tim penanggulangan teroris. Bersama Paskhas dan Polresta Pekanbaru, tim bergerak menuju Bandara. Dengan sigap sejumlah penembak jitu mengambil posisi di atas pesawat yang terparkir.

Sementara tim Paskhas membangun formasi guna melumpuhkan para teroris. Aksi semakin mendebarkan ketika teroris ternyata juga membajak sebuah bus menuju pesawat. Tim yang telah membetik formasi mengambil langkah cepat teroris.

Dimulai dari menghentikan bus dan memecah kaca-kaca bus serta mendobrak masuk. Tim berhasil menguasai bus dan melumpuhkan para teroris dengan cepat dan menyelamatkan sandera.

Aksi tersebut membuat decak kagum para tamu undangan yang menyaksikan simulasi di area Gudang Karho Bandara SSK II Pekanbaru.

"Banyak belajar, ternyata teman-teman pengaman Bandara dan TNI AU sangat sigap menanggulangi ancaman terorisme," kata Jaya Tahoma usai gelaran simulasi.

Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma Henri Alfiandi menambahkan Paskhas merupakan tim yang memiliki kemampuan untuk menanggulangi penyanderaan teroris di Bandara.

"Paskhas kita salah satunya berkemampuan tim detasemen 80 dan memiliki kemampuan menanggulangi teror-teror di Bandara secara terlatih," ujarnya.