Pekanbaru (Antarariau.com) - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Riau tercatat mencapai 70,84 dan angka ini masuk dalam kategori tinggi.
"Selama lima tahun terakhir IPM Riau terus meningkat dari 68,90 di tahun 2011 menjadi 70,84 pada tahun 2015. Data ini berdasarkan Statistik Daerah Provinsi Riau 2016, dikelola BPS Riau," kata Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisa Statistik BPS Riau Jhoni Kasmuri dalam keterangannya di Pekanbaru, Jumat.
Menurut dia, IPM merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup masyarakat di daerah itu.
IPM katanya, tercermin dalam tiga dimensi dasar pembangunan manusia, yaitu umur panjang dan hidup sehat (along and healthy life), pengetahuan (knowledge) dan standar hidup layak (descent standard of living).
"Dalam pembangunan suatu daerah, indek pembangunan manusia dapat digunakan untuk mengukur pengaruh kebijakan ekonomi terhadap kualitas hidup," katanya.
Seyogyanya manusia dan segenap kemampuannya, katanya lagi, tidak hanya sebagai alat dari pembangunan itu sendiri, tapi menempatkan manusia sebagai tujuan akhir dari pembangunan.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Riau tahun 2015 masuk dalam kategori IPM tinggi yaitu sebesar 70,84. Diantara kabupaten/kota se Provinsi Riau, Kota Pekanbaru mempunyai IPM tertinggi yaitu sebesar 79,32.
Kabupaten dan kota yang juga termasuk dalam kategori IPM tinggi yaitu Kabupaten Siak, Kabupaten Kampar, Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai.
"Sedangkan kabupaten lainnya termasuk dalam kategori indek pembangunan manusianya dalam kategori sedang," katanya.
Indeks Pembangunan Manusia Riau terus Meningkat Tiap Tahunnya
