Siak (Antarariau.com) - Pemerintah kabupaten Siak, Provinsi Riau menonjolkan corak khas Melayu pada expo pameran produk budaya Indonesia dan Nusantara di Tugu Api Taman Mini (TMII), Jakarta.
"Kabupaten Siak juga ikut mengambil bagian pada expo budaya nasional dan nusantara yang diikuti oleh puluhan pemerintah kabupaten/kota dan provinsi se-Indonesia," ujar Bupati Siak Syamsuar, Kamis.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa stand bazar dengan corak khas melayu mampu menarik perhatian pengunjung. Bahkan katanya lagi tiga Menteri sekaligus langsung melihat pameran kabupaten Siak.
"Menko PMK Puan Maharani, Mendagri Cahyo Kumolo dan Menteri PDT Desa dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo datang mengunjungi standnya Siak," paparnya.
Kegiatan Pekan Produk Budaya Indonesia dan Nusantara tersebut ditaja oleh Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI di pelataran parkir TMII yang berlangsung pada tanggal 19-23 Oktober 2016.
Pada kesempatan itu dimanfaatkan Bupati Syamsuar untuk memperkenalkan segala sesuatu tentang Siak. Seperti potensi investasi, jembatan Siak, tenun khas Siak, aneka kuliner Melayu dan usaha ekonomi kreatif masyarakat daerah setempat.
"Tampak para menteri antusias bertanya tentang banyak hal, bahkan diantara mereka ada menanyakan soal gasing, gambus, marwas, bahan kue otak Nago, dan lainnya," jelasnya.
Selain corak khas Melayu lanjut Syamsuar, ia juga menjelaskan sejarah singkat sosok pejuang Sultan Syarif Kasim II dalam mempertahankan dan mendukung kemerdekaan Siak.
Saya juga menjelaskan tentang perjuangan Sultan Siak dalam mempertahankan dan mendukung kemerdekaan, hingga rela menyerahkan tahta dan harta untuk Republik Indonesia. Saya juga tidak lupa memperlihatkan maket Istana Siak dan Balai Kerapatan Adat peninggalan kerajaan yang termasuk dalam cagar budaya," jelasnya sambil menebar senyuman.
Orang nomor satu Siak ini berharap dengan adanya expo pameran budaya Indonesia dan Nusantara ini, kabupaten Siak bisa menjadi bagian budaya nasional. Sehingga dapat diketahui oleh seluruh lapisan masyarakat.
"Apalagi dengan telah dipaparkanya berbagai usaha kreatif unggulan yang sudah dikenal secara nasional dan internasional, bisa menjadi barometer bahwa kabupaten Siak juga mampu bersaing ditingkat Nasional, dan saat ini kami sedang berbenah untuk memperkenalkan negeri Istana ke tingkat dunia," sambungnya.
Dia menegaskan bahwa itu merupakan salah satu upaya dalam promosi daerah untuk mendorong peningkatan pariwisata Siak, serta mampu menggenjot Pendapatan Asli Daera (PAD) dalam bidang kepariwisataan.
"Kesempatan ini harus kita manfaatkan dengan sebaik-baik mungkin untuk memperkenalkan kabupaten Siak ditingkat nasional," ucapnya.
Oleh: Nella Marni
Pemkab Siak Tampilkan Corak Khas Melayu Di Pameran Produk Budaya
