Ketersedian Pasar Bantu Petani Tingkatkan Pendapatan

id ketersedian pasar, bantu petani, tingkatkan pendapatan

Ketersedian Pasar Bantu Petani Tingkatkan Pendapatan

Bangkinang Kota, (Antarariau.com) - Salah satu langkah dan terobosan yang dapat dilakukan dalam meningkatkan posisi posisi tawar petani produsen kepada konsumen adalah dengan menyediakan serana pemasaran bagi petani agar dapat memasarkan hasil pertaniannya secara langsung kepada konsumen yaitu melalui pemasaran produk pertanian.

Membangun sarana pasar agar petani memiliki akses pasar yang baik dan langsung, sebab akses pasar yang dimiliki petani kita saat ini sangat tetinggal dibandingkan Kabupaten lain di Propinsi Riau. Pengelolaan pasar tani secara profesional meruakan suatu keharusan agar usahanya dapat berkesinambungan dan memberikan peningkatan pendapatan baik kwantitas maupun kwalitas bagi petani dan pelaku usaha lain yang terlibat didalamnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Zulfan Hamid mengatakan hal itu ketika mewakili Bupati Kampar dalam peresmian dan Launching Asosiasi Pasar Tani (Aspartani) “Agri Kampar Mandiri “ Kabupaten Kampar Di halaman Kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtiluktura Kabupaten Kampar, Jum’at (21/10).

Dalam sambutannya Zufan Hamid menyampaikan bahwa kondisi yang terjadi saat ini adalah belum tertatanya pelaku pasar, kurangnya pendekatan pemberdayaan masyarakat yang sesuai dengan karakter sosial budaya, rendahnya kualitas dan daya saing produk serta petani yang belum mampu bersaing dengan pasar global ucapnya.

Dengan diresmikannya Asosiasi Pasar Tani (Aspartani) “Agri Kampar Mandiri “ Kabupaten Kampar sasaran yang dituju hendaknya dapat meningkatkan peran pasar Tani sebagai sarana pemasaran produk pertanian secara langsung dari petani kepada konsumen, selain itu berkumpulnya para petani secara sengaja dalam waktu tertentu dan tempat tertentu yang diorganisir oleh Aspartan dengan membawa masing-masing produk pertaniannya dan yang paling penting adalah meningkatnya usaha dan pemasaran hasil Tani ungkap Zufan Hamid.

Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Hendry Dunan, SP. MMA dalam penyampaian laporannya mengatakan kondisi petani kita saat ini sangat memprihatinkan, hasil panen tanaman yang dihasilkan sangat sulit untuk dipasarkan, Dinas Pertanian dalam hal ini sebagai stake holder yang berkewajiban untuk melakukan Inisiatif dan langkah menyelamatkan nasib para petani dalam menjual hasil pertaniannya.

Diharapkan dengan adanya pembukaan asosiasi pasar tani ini dapat meningkatkan kegiatan dan transaksi pasar tani yang bersumber dari petani langsung kepada konsumen, meningkatnya jumlah petani/poktan/gapoktan yang terlibat di pasar Tani, serta adanya animo/poktan/gapoktan untuk memajukan aspartan yang dibentuk ungkap Hendry Dunan.

Kepala Bidang Uasaha Tani dan Agribisnis Kadis Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Kampar Nurilahi Ali dalam keterangannya menyampaikan jumlah petani yang tergabung dalam Asosiasi Pasar Tani berjumlah 229 kelompok Tani yang juga tergabung dalam Gabungan Kelompok Tani sekabupaten Kampar, Selain itu Nurilahi Ali juga menambahkan bahwa output yang diterima Kelompok tani adalah meningkatnya efisiensi dan akuntabilitas dari pelaksanaan kegiatan pengembangan pasar tani dan meningkatkatnya semangat dan kemauan para anggota Aspartan dimasing-masing kecamatan serta terkoordinasinya kegiatan ditingkat Kecamatan, Desa diseluruh Poktan yang ada paparnya.

Hadir dalam acara peresmian Asosiasi Pasar Tani itu diantaranya Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pasar Amin Filda, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Kampar Zainuddin, Kepala Dinas Bina Marga Indra Pomi, Kepala Dinas Perkebunan Bustan dan Kepala SKPD terkait lainnya. (Adv)