Realisasi Tanggung Jawab Moril, TNI Dampingi Petani Bengkalis Tanam Padi

id realisasi tanggung, jawab moril, tni dampingi, petani bengkalis, tanam padi

Realisasi Tanggung Jawab Moril, TNI Dampingi Petani Bengkalis Tanam Padi

Bengkalis (Antarariau.com) - Tentara Nasional Indonesia melakukan pendampingan terhadap para petani di Bengkalis, Provinsi Riau dalam proses penanaman padi jenis Ciherang pada musim tanam kali ini.

"Ini sebagai bentuk tanggungjawab moril TNI dalam mensukseskan program nasional," kata Babinsa Koramil 05/rupat, kodim 0303/Bengkalis, sertu Hendri Palar di Rupat, Jumat.

Sertu Hendri Palar menjelaskan saat ini musim tanam padi sudah dimulai, dimana iklim dan cuaca penghujan tiba. Makanya para petani akan melakukan penanaman secara serentak.

Untuk itu dalam melaksanakan pendampingan pertanian pihaknya menurunkan TNI yang sudah mengerti pola tanam padi Ciherang.

"Penanaman padi jenis Ciherang dalam rangka menyukseskan program swasembada pangan," kata Sertu Hendri Palar lagi.

Menurut dia petani Bengkalis mulai menanam padi jenis Ciherang berjenis ladang ini, mengingat musim hujan mulai tiba.

"Padi yang ditanam di Dusun Simpang Salak Kelurahan Pergam Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis ini dikhususkan untuk tanah ladang," terangnya lebih jauh.

Ia menambahkan pendampingan ini dilaksanakan untuk menyukseskan program pemerintah bidang ketahanan pangan dan swasembada nasional.

Di samping itu juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui peningkatan produktifitas hasil pertanian.

"ini tugas Babinsa untuk memberikan motivasi kepada warga dan kelompok tani agar tidak ada lagi lahan yang kosong," tegasnya.

Ia berharap lahan tadah hujan ataupun lahan irigasi. Yang kini ada di wilayah setempat bisa tertanami maksimal.

Sehingga mampu meningkatkan hasil produksi panen pertanian khususnya padi-padian.

Berbicara terkait pupuk, ia menambahkan pihaknya akan ketat melakukan pengawasan agar tepat sasaran ke petani yang membutuhkan.

"Para Babinsa akan melakukan pendampingan dan pengawasan pendistribusian pupuk secara terus menerus agar tidak salah sasaran," katanya menambahkan.