Dumai, Riau (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Dumai mendapat apresiasi dengan ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggara kampanye kreatif perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat tingkat kabupaten kota di Provinsi Riau.
Wakil Wali Kota Dumai Eko Suharjo saat memimpin kampanye, Rabu mengatakan pemerintah berkomitmen mencegah kekerasan pada perempuan dan anak, karena sebagai aset bangsa berhak mendapat perlindungan.
"Jika menemukan kekerasan dalam rumah tangga, baik pada perempuan atau anak agar segera melapor ke aparatur pemerintahan karena aset bangsa ini berhak mendapat perlindungan," kata Eko.
Dikatakan anak berhak mendapat prioritas perlindungan dari pemerintah dan masyarakat mengingat tingginya jumlah kasus kekerasan pada perempuan dan anak terjadi saat ini.
Karena itu, menjadi tanggungjawab dan tantangan bagi pemerintah bersama lapisan masyarakat umum agar anak dapat tumbuh kembang secara maksimal dan memperoleh perlindungan sebagai hak anak bangsa.
"Perlindungan kepada anak merupakan tugas bersama kita, dan diharapkan juga orang tua dapat mengawasi anak dengan cara memberikan keterampilan dan membangun komunikasi positif," sebutnya.
Sementara itu, Fasilitator BKPPPA Provinsi Riau Lena menyebutkan kampanye yang akan dilaksanakan oleh aktivis ditunjuk ini diharapkan bisa memotivasi masyarakat dalam mencegah kekerasan dan meningkatkan kesadaran memberi perlindungan kepada perempuan dan anak.
Kampanye ini, lanjut dia bertujuan mensosialisasikan perlindungan anak, pengetahuan dan pemahaman tentang bahaya kekerasan pada perempuan dan anak agar bisa diantisipasi.
"Perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat diharapkan mampu mencegah kekerasan dan kembali membangun potensi pada anak serta jadi wadah membangun sinergisitas dengan semua unsur terkait," katanya.
Kampanye kreatif perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, dan Dumai dipercaya sebagai tuan rumah tingkat kabupaten kota di Provinsi Riau.
Pelaksanaan kampanye kreatif ini melibatkan berbagai unsur di pemerintahan, seperti pelayanan kesehatan, sosial, perlindungan, harus ada kerjasama bagi semua unsur.
(Infotorial/Pemko Dumai)
Berita Lainnya
Kemenhub akan maksimalkan fungsi Pelabuhan Dumai, Riau dan Selat Lampa
09 February 2024 11:40 WIB
Jadi kawasan wisata kuliner, KTL Jalan Sudirman Dumai akan dipindah
09 August 2023 14:41 WIB
Periksa pekerja asing di Dumai, Kakanwil : Ketahuan kong kalikong, akan saya sanksi berat!
15 May 2023 17:08 WIB
45 WNI dan 13 WNA ditangkap di Dumai dicurigai akan bepergian ke Malaysia secara ilegal
10 August 2022 19:38 WIB
Pemkab Bengkalis akan selesaikan persoalan tapal batas dengan Dumai
23 April 2021 19:17 WIB
Hibah aset BLK ke pusat kangkangi Perda, Ketua Bapemperda akan gugat
15 April 2021 15:35 WIB
Jonli akan selesaikan masalah ASN belum terima gaji dan listrik mati di Dumai
30 January 2021 15:13 WIB
Truk lebihi muatan juga akan ditilang di Tol Pekanbaru-Dumai
19 January 2021 17:33 WIB