Pekanbaru (Antarariau.com) - Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Riau memberikan edukasi melalui seminar kepada mahasiswa tentang pasar modal, sebagai upaya untuk mengenalkan investasi secara dini.
"Saat ini sebagian besar masyarakat menilai investasi hanya diperuntukkan bagi kalangan tertentu saja, tetapi sebenarnya siapapun dapat menjadi investor," kata Direktur pengembangan Wilayah BEI Nicky Hogan di Pekanbaru, Jumat.
Selain itu, pengetahuan serta pemahaman mengenai investasi masih sangat terbatas sehingga terdapat penilaian bahwa investasi lebih cenderung kearah terjadinya penipuan.
"Hal itu menjadi alasan bagi kami untuk melakukan edukasi mengenai investasi maupun pasar modal kepada mahasiswa sebagai kaum intelektual dan nantinya diharapkan juga dapat menyampaikannya ke masyarakat luas," ujarnya.
Ia mengatakan dengan meningkatkan pemahaman mahasiswa maupun masyarakat mengenai pasar modal diharapkan dapat mengantisipasi meningkatnya korban investasi bodong yang saat ini marak terjadi.
"Investasi bodong saat ini sangat agresif dalam mencari korban baru, oleh sebab itu, BEI juga harus lebih aktif untuk melakukan sosialisasi investasi yang benar agar tidak ada lagi masyarakat yang menjadi korban penipuan investasi bodong," paparnya.
Ia memaparkan bahwa Kota Pekanbaru merupakan salah satu wilayah yang memiliki potensi sebagai sentral pertumbuhan investor dengan tingkat investor yang setiap tahunnya mengalami peningkatan signifikan.
"Tahun 2015 lalu, jumlah investor di Pekanbaru hanya 5.000 orang, dan pada 2016 meningkat menjadi 7.000 orang," katanya.
BEI Lirik Anak Muda Sebagai Investor
