Jalan Ambruk Di Inhu Mengancam Keselamatan Warga

id jalan ambruk, di inhu, mengancam keselamatan warga

Jalan Ambruk Di Inhu Mengancam Keselamatan Warga

Rengat (Antarariau.com) - Masyarakat Seberida Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau mulai resah karena badan jalan ambruk dan lonsor akibat dari curah hujan yang terlalu tinggi menghantam wilayah tersebut.

"Kami khawatir terjadi lakalantas jika terlambat diperbaiki," kata salah satu warga Indragiri Hulu Ali (45) di Rengat, Kamis.

Ia mengatakan, hampir setengah ruas jalan di Jalan Lintas Timur (KM) 233 di Desa Kelesa Kecematan Seberida Indragiri Hulu (Inhu) ambruk akibat diterjang hujan, padahal lalu lintas sangat ramai.

Pemerintah daerah Inhu melalui instansi terkait diminta untuk segera menyikapi hal tersebut sebelum negara rugi lebih besar. Jika jalan sempat terputus bukan saja lalu lintas antar provinsi terganggu tetapi juga ekonomi masyarakat.

"Provinsi sebaiknya turun ke lokasi tersebut," sebutnya.

Kasat Lantas Polres Indragiri Hulu AKP Ricky Michael Mandey SIK mendengar informasi tersebut turun langsung kelokasi tempat kejadian dimana tanah ambruk itu berada, serta melakukan peraturan lalu lintas dan menjalankan sistem buka tutup jalan, agar pengendara lewat dengan selamat.

" Mengingat banyak kendaraan bertonase tinggi yang melewati jalan itu," ujarnya.

Dijelaskannya, jalan yang ambruk, berdasarkan ukur lapangan kedalaman mencapai 23 meter dan lebar 25 meter, dimana pada bagian bawah jalan beton rigit sebelah kanan dari arah Jambi sekitar jalan ambruk tanahnya juga sudah kosong.

" Ini sudah dilakukan koordinasi forum Lalu Lintas Angkatan Jalan (LLAJ) yang terdiri dari Lantas Polres Inhu, Dinas Perhubungan (Dishunb) Inhu, Satpol PP, Dinas PU, Jasa Raha, dan Tata ruang dan tata kota," terangnya.

Pengguna jalan sebaiknya terus berhati - hati dan menjaga kecepatan sehingga selamat sampai tujuan, selain daerah itu ramai penduduk juga lalu lintas provinsi.