Jambi, (Antarariau.com) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menangis tersedu saat anak-anak warga Suku Anak Dalam (SAD) Jambi menyambut kedatangannya ke kawasan mereka, Sabtu (18/2) dengan nyanyian lagu "Indonesia Raya" dan "Indonesia Pusaka".
Ditengah kemiskinan dan keterbatasan akses, belasan anak-anak pedalaman Jambi tepatnya di Kabupaten Sarolangun tersebut begitu fasih melantunkan lagu ciptaan "WR Supratman" dan "Ismail Marzuki" tersebut.
Setelah selesai, Khofifah lantas bertanya apakah ada yang hafal seluruh sila Pancasila. Pertanyaan tersebut disambut dengan acungan tangan seluruh anak-anak yang berjejer menyambutnya.
"Ayo sini baris yang rapih, kita sama-sama melafalkan Pancasila," kata Mensos.
Khofifah setengah tidak percaya jika seluruh anak-anak umur 5 tahunan tersebut mampu melafalkan Pancasila dengan baik. Tidak ada satupun sila yang terlewat atau tidak berurut. Khofifah pun mengatakan jika Presiden Joko Widodo mendengarnya langsung, Ia pasti senang dan bangga.
Saat ditanya siapa yang mengajarkan, Khofifah kembali terkejut karena ternyata ada sejumlah relawan yang rajin datang ke hutan tempat Suku Anak Dalam untuk mengajar meski tanpa sarana prasarana yang memadai.
Sebagai hadiah, Khofifah memberikan setiap anak hadiah berupa uang dengan sejumlah pesan yang terus diulang kepada setiap anak.
"Belajar yang rajin ya nak, semangat terus. Semoga semua cita-cita tercapai," kata Khofifah yang disambut amin oleh warga dan rombongan.
Khofifah mengatakan, anak-anak warga Suku Anak Dalam memiliki hak yang sama dalam memperoleh pendidikan yang baik dan menunjang mereka meraih cita-cita. Salah satu kendala yang menyebabkan mereka tidak memperoleh pendidikan adalah tradisi "melangun" atau berpindah-pindah.
Sebab itu, Kementerian Sosial aktif mendorong Suku Anak Dalam untuk tinggal menetap. Karena dengan demikian, mereka dapat mengakses berbagai layanan yang disediakan pemerintah seperti pendidikan, kesehatan, administrasi kependudukan, penyediaan akses kesempatan kerja, ketahanan pangan, penyediaan akses lahan, advokasi sosial, lingkungan hidup dan pelayanan sosial.
Sebagai langkah awal, Kementerian Sosial membangunkan 23 unit rumah bagi Suku Anak Dalam di Desa Pulau Lintang, Kecamatan Bathin, Kabupaten Sarolangun, provinsi setempat.
Hunian tetap bagi 23 kepala keluarga tersebut diserahkan langsung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, dalam kunjungannya ke pemukiman Suka Anak Dalam itu, Sabtu (18/2) kemarin.
Berita Lainnya
Suku Anak Dalam Jambi diduga jadi tameng tindak kejahatan
26 July 2019 0:57 WIB
Polisi Kesulitan Menyita Mobil Rental Curian dari Suku Anak Dalam
28 February 2017 15:45 WIB
Ini Teknik Baru Untuk Membantu Pendidikan Anak Suku Dalam
04 December 2016 15:10 WIB
Empat Orang Suku Anak Dalam Ingin menjadi Polisi
30 September 2016 10:28 WIB
Polres Inhu Terima Puluhan Senjata Api Dari Suku Anak Dalam
10 August 2016 19:27 WIB
Polres Inhu Terima Belasan Senjata Api Rakitan Dari Suku Anak Dalam
08 August 2016 23:30 WIB
Polisi Sita Belasan "Gobok" Dari Suku Anak Dalam
06 August 2016 19:22 WIB
Suku Anak Dalam Mengungsi Akibat Kebakaran Lahan
18 October 2015 21:15 WIB