Lagi Ngeteh di Warung, Petani di Rohil Dibacok Hingga Tewas

id lagi ngeteh, di warung, petani di, rohil dibacok, hingga tewas

Lagi Ngeteh di Warung, Petani di Rohil Dibacok Hingga Tewas

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Kepolisian Resor Rokan Hilir, Provinsi Riau memburu pelaku pembunuhan atau penganiayaan berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia di sebuah warung kopi Simpang Pemburu Kepulauan Rantau Bais Kecamatan Tanah Putih.

"Pelaku masih dalam penyelidikan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Kombes Pol Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Minggu.

Korban atas nama Anto Tarigan (55) warga setempat yang berprofesi sebagai petani. Korban tewas pada waktu kejadian Sabtu (18/2) sekitar pukul 15.15 WIB.

Saat itu korban datang ke TKP menemani Saksi GS yang akan memasang mesin pompa air Sanyo di warung milik Saksi HS. Lalu sekitar jam 15.15 WIB, saat saksi GS sedang memasang Sanyo dibelakang, korban duduk di dalam warung sambil minum teh.

"Posisi duduknya dekat dengan saksi L yang sedang makan nasi," lanjut Guntur.





Lalu datang dua orang laki laki tidak dikenal (pelaku) ke warung pakai sepeda motor Honda Mega Pro Merah. Salah satunya turun dari sepeda motor dan masuk ke warung sambil membawa senjata tajam Parang Babat dan langsung secara membabi buta membacok korban.

Setelah membacok korban, pelaku keluar dan berkata pada saksi HS si pemilik warung. Katanya "Tau Kakak ya, gara-gara lima ribu bertaruh kami ya" dan dan dijawab saksi HS "Panggil Dokter". Lalu dijawab pelaku "Panggillah". Setelah itu dua orang pelaku langsung pergi ke arah Simpang Bangko.

Polisi dalam hal ini telah mendatangi TKP dan membawa korban ke rumah sakit umum Duri, Bengkalis untuk divisum ( VER). Olah TKP telah dilakukandengan encatat saksi dan langsung pemeriksaan serta menyita barang bukti yakni pakaian korban.

"Saat ini Kepala Unit Reserse Kriminal bersama anggota sedang berada di lapangan melakukan penyelidikan untuk membuat terang kejadian tersebut," demikian Guntur.*