Jakarta (Antarariau.com) - Indonesia berhasil meraih 22 medali yakni dua emas, 10 perak dan 10 perunggu dalam kejuaran daya ingat, Korea Open Memory Championship yang diselenggarakakan di Universitas Chung Ang, Korea Selatan, 18 hingga 19 Februari.
"Indonesia pada tahun ini berhasil meraih 22 medali dengan tim yang beranggotakan 14 peserta," ujar Ketua Umum Indonesia Memory Sports Council Yudi Lesmana di Jakarta, Selasa.
Bertanding di kategori junior, Fakhri dari SMAN 26 Jakarta berhasil membawa pulang satu emas, lima perak, dan dua perunggu ditambah satu perak untuk posisi keseluruhan.
Kemudian, disusul Fathimah Aiko dari SMP Salman Alfarisi, Bandung dengan satu emas, dua perak, dan satu perunggu untuk posisi keseluruhan, lalu Shafa Annisa dari SMPN Kesatuan Bangsa, Yogyakarta dengan tiga perunggu.
Sebanyak dua perak dan satu perunggu juga berhasil dibawa pulang Ketua Tim Yudi Lesmana di kategori dewasa.
Empat anggota tim lainnya juga masing-masing berhasil membawa pulang satu medali perunggu, yaitu Rayyan Hanif dari SMP Nurul Fikri Depok, Rifda Almira dari SMA Edu Global School Bandung, Hanifah Khalillah dari SMA Edu Global School Bandung, dan terakhir Aulia Nadia siswa SD Sinar Cendikia Tangerang.
Kejuaraan tersebut diikuti 184 peserta dari 12 negara. Terdapat 10 jenis pertandingan dalam kompetisi itu yakni lima menit mengingat wajah dan nama, lima menit mengingat urutan kata acak, lima menit mengingat urutan angka biner acak, lima menit mengingat urutan angka acak, dan lima menit mengingat urutan gambar acak.
Selain itu, 15 menit mengingat angka acak, 10 menit mengingat urutan kartu remi yang telah dikocok, lima menit mengingat tahun dan kejadian, mengingat angka acak yang diucapkan dalam interval 1 detik per 1 angka, dan mengingat secepat-cepatnya 1 deck kartu remi (52 kartu) yang telah dikocok (Speed Cards).
"Sebanyak 10 jenis nomor di atas bertujuan untuk mengasah dan mempertajam kemampuan konsentrasi dan daya ingat seseorang sehingga dapat dikatakan para peserta sedang memperkuat otot-otot otaknya dalam kompetisi ini," kata Yudi.
Pencapaian rekor fantastis juga diraih dalam pertandingan ini seperti Fakhri yang mampu mengingat 660 digit angka biner acak dan 58 kejadian dan tahun dalam 5 menit, Aiko mampu mengingat 60 urutan kata acak dalam 5 menit, Shafa berhasil mengingat 166 urutan kartu dalam 10 menit dan Yudi Lesmana mengingat 188 digit angka yang diucapkan dalam waktu 188 detik.
"Hasil kejuaraan ini membuktikan kemampuan otak anak bangsa kita tidak dapat dipandang sebelah mata. Walaupun dengan dukungan terbatas pemerintah, Tim Memory Sports Indonesia tetap menunjukkan taringnya di mata dunia dan membawa harum nama Indonesia," kata dia.
Berita Lainnya
Hebat, pianis Indonesia berhasil juarai kompetisi internasional
24 August 2019 16:14 WIB
Hebat, 3 merek fesyen Indonesia pameran di Paris
18 June 2019 14:46 WIB
Koalisi Indonesia Hebat Berkumpul Bahas Situasi di DPR
05 October 2014 13:46 WIB
(Cerita Humor) : Kemampuan Hebat Indonesia Di Bidang Konstruksi
23 June 2014 13:10 WIB
MTQ tingkat Provinsi, Fahmil putra beregu Bengkalis raih juara pertama
25 April 2024 9:12 WIB
Putri Pekanbaru raih juara 1 di Kompetisi Sanremo Junior di Italy
24 April 2024 13:46 WIB
Eko Yuli diharapkan bisa raih puncak prestasi di Olimpiade Paris 2024
03 April 2024 15:11 WIB
Houston Rockets raih kemenangan ke-10 dengan kalahkan Thunder 132-126
28 March 2024 12:38 WIB