Legislator Pekanbaru Harapkan Ketersediaan Listrik Saat Pelaksaan UNBK

id legislator pekanbaru harapkan ketersediaan listrik saat pelaksaan unbk

Legislator Pekanbaru Harapkan Ketersediaan Listrik Saat Pelaksaan UNBK

Pekanbaru (Antarariau.com) - DPRD Kota Pekanbaru meminta PT PLN tidak melakukan pemadaman bergilir saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA sederajat maupun SMP dimulai pada Maret-April 2017.

"Dinas pendidikan kami mintakan sejak dini agar berkoordinasi dengan PLN," kata Wakil Ketua Komisi III Bidang Kesejahteraan Masyarakat dan Sumber Daya Manusia DPRD Pekanbaru Zulkarnain di Pekanbaru, Selasa.

Zulkarnain mengemukakan UNBK berbeda dengan ujian yang biasa karena mengandalkan listrik sebagai penggerak peralatan komputer yang akan digunakan.

Jika listrik padam, maka hal ini akan menggangu proses ujian dan juga mempengaruhi mental anak sehingga bisa terganggu.

Makanya butuh persiapan matang sejak dini, jangan Disdik main coba-coba jika listrik padam baru bereaksi.

Kepada PLN Zulkarnain juga berharap akan ada penjadwalan khusus bagi lokasi-lokasi sekolah penyelenggaran UNBK jika hendak melakukan pemadaman bergilir.

"Jika perlu sekolah dibantu pinjamkan genset untuk berjaga-jaga jika listrik padam," tegasnya.

Diakuinya jika genset harus disediakan sekolah masing-masing tentunya akan membebani sebab butuh biaya besar.

Belum lagi harus mempersiapkan semua kelengkapan komputer dan sebagainya untuk kebutuhan UNBK.

Sebelumnya diberitakan PT PLN (Persero) Area Pekanbaru menerbitkan surat pemberitahuan rencana pemadaman listrik di wilayaj setempat melalui surat elektroniknya.

Dalam surat eelktronik dikemukakan alasan pemadaman berkilir dalam rangka untuk meningkatkan pelayanan penyediaan energy listrik kepada pelanggan.

Disebutkan PT PLN Area Pekanbaru akan melakukan pemeliharaan dan pengoperasian penyulang baru yang akan dilaksanakan pada tanggal 22 -27 Februari 2017.

Disampaikan juga jadwal dan waktu pemadaman dapat berubah sewaktu- waktu sesuai kondisi Trafo daya Gardu Induk.