Jakarta (Antarariau.com) - Presiden Joko Widodo menegaskan Pemerintah Indonesia akan terus mendampingi Siti Aisyah, yang menjadi tersangka dan ditahan di Malaysia dalam kasus dugaan pembunuhan Kim Jong-Nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un.
Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah meluncurkan bantuan pangan nontunai melalui kartu keluarga sejahtera di Gedung Olahraga Popki, Cibubur, Jakarta Timur, Kamis.
Menurut Presiden, Siti Aisyah layak mendapatkan hak perlindungan sebagai warga Negara Indonesia.
"Yang jelas kita akan selalu mendampingi, saya sudah sampaikan ke Menteri Luar Negeri agar didampingi terus lewat pengacara yang sudah ditunjuk agar diberikan perlindungan kepada Siti Aisyah," kata Presiden.
Ia berharap agar kasus tersebut segera terungkap sehingga posisi Siti Aisyah semakin jelas.
"Apapun biar semuanya nanti terang benderang apakah dia ini korban apakah memang ikut dalam...," kata Presiden setelah lama terdiam dan kemudian mengangguk.
Ia menegaskan, seluruh pihak hendaknya menunggu kepastian agar seluruhnya jelas sehingga tidak memperkeruh situasi.
"Semuanya kan masih berlangsung, masih berproses masih ada interogasi-interogasi yang selalu didampingi nantilah kalau sudah kelihatan kepastiannya nanti saya sampaikan," katanya.
Berita Lainnya
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB
Pelajar Sekolah Di Inhil Banyak Yang "Ngelem"
13 January 2017 6:15 WIB
Sejumlah Produk Kosmetik Dan Makanan Kadaluarsa Disita Pihak Polres Bengkalis
16 December 2016 23:15 WIB