Selatpanjang (Antarariau.com) - Petani di Dusun Tani Desa Anak Setatah Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau merasa senang karena bisa melakukan panen padi pada sawah cetak baru yang dicanangkan pemerintah.
"Ini panen perdana padi petani di sawah baru cetak di Desa Setatah di Dusun Tani Desa Anak Setatah Kecamatan Rangsang Barat," kata Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Meranti Askandar melalui surat elektroniknya di Meranti, Sabtu.
Menurut Askandar panen perdana padi ini adalah lokasi program Cetak Sawah Baru (CSB) Meranti diawal 2016 lalu. Lalu ditanami pada musim tanam.
"Kala itu Meranti mencetak sawah baru seluas 50 hektare di Desa Anak Statah," urainya.
Selanjutnya kIni padi di lahan seluas 50 hektare tersebut sudah menghasilkan.
Ia menjelaskan pencetakan sawah baru merupakan program kerja sama Kementerian Pertanian dan TNI-AD dalam Upaya Khusus (Upsus).
"Guna peningkatan swasembada pangan di Kabupaten Kepulauan Meranti," tegasnya.
Ia menambahkan Pemkab Meranti mengajak petani mengucapkan rasa syukut kepada Allah SWT atas panen perdana ini.
"Karena panen perdana padi ini akan menambah pendapatan petani," ucapnya.
Masih menurut dia lahan sawah ini sebelumnya adalah rawa dan hutan bakau.
"Kini setelah diolah berubah menjadi sawah dan sudah panen perdana," tegasnya.
Ia menambahkan semua adalah wujud perhatian pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Saya ucapkan terima kasih kepada para petani yang bersusah payah menggarap sawah ini, TNI- AD para Babinsa dan PPL yang setia mendampingi, memotivasi memberikan penyuluhan kepada merekan" tegasnya.
Warga Meranti Panen Padi Di Sawah Bekas Hutan Bakau
